Suara.com - Sebuah unggahan TikTok menampilkan balita perempuan dengan baju merah muda. Balita tersebut tiduran di atas bantal dengan posisi miring dengan mengenakan pakaian bayi pada umumnya.
Sayangnya, kelucuan unggahan tersebut malah dikomentari mesum oleh berbagai akun.
"Menggoda sejak dini," komentar seorang warganet di TikTok.
"Masih kecil saja udah kaya gitu, apalagi kalau sudah besar," timpak warganet lain.
"Ya Allah tolong ditutup Dek, di sini banyak anak-anak," imbuh warganet lain di TikTok.
Lontaran-lontaran melecehkan tersebut nyatanya muncul tak hanya satu dua orang, namun banyak. Hal tersebut sangat disayangkan di mana video anak-anak malah ditanggapi dengan berbagai komentar mesum.
Komentar-komentar melecehkan tersbeut tentu membuaat geram.
"Gemes bin lucu gini tapi komennya pada punya pikiran kotor semua. Bisa-bisanya anak kecil udah ngalamin sexual harassment," tulis seorang warganet di Twitter.
"Tolol banget itu anak bayik loh, mesumnya pada enggak ketahan banget apa sampe harus diketik kalimat-kalimat kaya gitu, itu masuknya udah pelecehan sexual bodoh," imbuh warganet lainnya.
Baca Juga: Innalillahi, Anak Perempuan Korban Pelecehan Meninggal karena Penyakit Kelamin
Pelecehan seksual secara online memang bisa dialami oleh siapa saja, temasuk anak-anak. Apalagi, penelitian terbaru menunjukkan bahwa dunia virtual membuat para pedofilia mendapatkan akses.
"Sebelum Internet, pedofil dan predator anak menargetkan anak-anak di taman dan taman bermain, menawarkan es krim atau permen untuk mendapatkan kepercayaan anak," ujar Mireille Cyr, Ph.D., dari Departmen Psikologi, Université de Montréal and Guy Bruneau, École nationale de police du Québec seperti yang dikutip dari laman resmi Institut National de Sante Publique Quebec.
"Saat ini, arena bermain maya di dunia maya memberi para predator seksual anak kesempatan untuk melibatkan anak-anak dalam pertukaran anonim yang sering kali mengarah pada pertanyaan pribadi yang dirancang untuk menilai apakah anak tersebut dapat dibujuk ke dalam percakapan seksual dan kontak seksual," imbuhnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
Anggaran Fantastis Belasan Triliun Rupiah Digelontorkan untuk Guru Keagamaan di 2026
-
WALHI Kritik Rencana Prabowo Tanam Sawit dan Tebu di Papua: Tak Punya Hati dan Empati!
-
7 Fakta Ganjil Kebakaran Ruko Terra Drone: Izin Lolos Tanpa Tangga Darurat?
-
Fakta Baru Kebakaran Ruko Terra Drone: Pemilik Lepas Tangan, Perawatan Rutin Nihil
-
5 Momen Dasco Jadi 'The Crisis Manager' di Tahun 2025
-
Dampak Banjir dan Longsor Sumut Kian Parah, 360 Orang Meninggal dan Puluhan Ribu Mengungsi
-
Perpol Jabatan Sipil Polri Jadi Bola Panas, Komisi Reformasi Turun Tangan Bahas Polemik
-
KPK Pastikan Perceraian Atalia-RK Tak Hambat Kasus BJB, Sita Aset Tetap Bisa Jalan
-
Prabowo Ingin Papua Ditanami Sawit, Demi Hemat Impor BBM Rp 520 Triliun?
-
Isi Amplop Terkuak! Kubu Roy Suryo Yakin 99 Persen Itu Ijazah Palsu Jokowi: Ada Foto Pria Berkumis