Suara.com - Selama di dunia kerap kali kita harus mengalami dilema dan setan yang terkutuk terus menggoda melakukan maksiat. Oleh karenanya, agar kita terhindar dari bisikan setan, sebaiknya kita membaca doa yang dibenci setan.
Ada satu doa ketika kita selalu memohon kepada Allah, Husnul Khatimah. Doa ini adalah doa yang dibenci setan. Hal tersebut sebagai mana dijelaskan Syekh Ali Jaber yang diunggah ke kanal YouTubenya pada 26 Maret 2021.
Doa yang dibenci setan
Berikut ini adalah doa yang dapat menjauhkan kita dari setan sebab doa ini merupakan doa yang dibenci setan, menurut Syekh Ali Jaber.
Bacaan latin doa yang dibenci setan:
Allahumma Inni as’aluka husnul khatimah,
Artinya :
“Memohon kepada Allah Husnul Khatimah”.
Syekh Ali Jaber kemudian menjelaskan kenapa setan tidak senang dengan doa itu. Menurutnya, doa mohon Husnul Khatimah tidak hanya mati dalam keadaan baik, tapi kita memohon perlindungan Allah supaya setan tidak berhasil menggoda kita ketika sakaratul maut.
Baca Juga: 6 Doa Yang Wajib Dibaca Saat Bayi Baru Lahir Ke Dunia
" Mengapa tidak senang? Karena kata setan, ketika kita berdoa memohon Husnul Khatimah, Hadza’abdun qod fatin, yang artinya 'Ini hamba sudah cerdas.' Mengapa? Karena permohonan memohon husnul khatimah sebenarnya bukan hanya mati dalam keadaan baik," ujar Syekh Ali Jaber.
Adapun jika Anda belum tahu siapa Syekh Ali Jaber, silahkan simak profil singkatnya berikut ini.
Syekh Ali Jaber bernama lengkap Ali Saleh Mohammed Ali Jaber. Syekh Ali Jaber lahir pada 3 Februari 1976 - 14 Januari 2021. Dia adalah seorang pendakwah dan ulama berkewarganegaraan Indonesia yang juga pernah muncul sebagai dai dalam berbagai kajian di stasiun televisi nasional. Beberapa program yang menghadirkannya antara lain:
- Nikmatnya Sedekah
- Cahaya dari Madinah
- Kurma (kuliah ramadhan)
- Hafiz Indonesia
- Damai Indonesiaku
- Kultum Bersama Syekh Ali Jaber
Syekh Ali Jaber juga pernah hadir sebagai cameo dalam film Surga Menanti.
Syekh Ali Jaber pernah masuk dalam pemberitaan nasional karena kasus penusukan. Hal itu terjadi pada 13 September 2020, Syekh Ali Jaber ditikam oleh orang yang tidak dikenal saat berceramah di Masjid Falahuddin, Sukajawa, Bandar Lampung. S
yekh Ali Jaber mengalami luka tusuk bagian lengan kanan. Tersangka atas nama Alfin Andrian, kelahiran 1 April 1996 ini berhasil diamankan. Meskipun demikian, pendakwah ini memaafkan tersangka.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
Terkini
-
Usai Dapat Rehabilitasi Prabowo, Kuasa Hukum Ira Puspadewi Langsung Sambangi KPK
-
Kementerian PANRB Raih Predikat Unggul IKK Award 2025
-
Viral! Warga Malah Nonton Saat Gunung Semeru Luncurkan Debu Vulkanik Raksasa di Jembatan Ini
-
Viral Stiker Keluarga Miskin Ditempel di Rumah Punya Mobil,Bansos Salah Sasaran Lagi?
-
Plot Twist! Kurir Narkoba Kecelakaan di Tol Lampung, Nyabu Dulu Sebelum Bawa 194 Ribu Ekstasi
-
Mahfud MD Soal Geger di Internal PBNU: Konflik Tambang di Balik Desakan Gus Yahya Mundur
-
'Terima Kasih Pak Prabowo': Eks Dirut ASDP Lolos dari Vonis Korupsi, Pengacara Sindir KPK Keliru
-
Yusril: Pemberian Rehabilitasi Kepada Direksi Non Aktif PT ASDP Telah Sesuai Prosedur
-
Pengusaha Adukan Penyidik KPK ke Bareskrim: Klaim Aset Rp700 Miliar Disita Tanpa Prosedur
-
Tumbuh di Wilayah Rob, Peran Stimulasi di Tengah Krisis Iklim yang Mengancam Masa Depan Anak Pesisir