Suara.com - Sebuah pedang yang diyakini milik seorang prajurit yang terlibat 'Perang Salib' sekitar 900 tahun lalu ditemukan di lepas pantai utara Israel.
Pedang sepanjang satu meter itu ditemukan seorang penyelam amatir bernama Shlomi Katzin. Dia menyerahkan temuannya itu kepada otoritas setempat.
Muncul sejumlah perkiraan bahwa pedang yang terselimuti organisme laut itu naik dari dasar laut akibat pergeseran pasir.
Otoritas Barang Antik Israel (IAA) menyatakan akan membersihkan dan menganalisis temuan tersebut. Setelahnya, pedang itu akan mereka tampilkan untuk publik.
Baca juga:
- Menelusuri jejak tentara Perang Salib di Paris
- Kereta 'pesta pengantin' yang terkubur ribuan tahun ditemukan 'nyaris utuh' di Pompeii
- Surat rahasia berusia ribuan tahun dari pengusaha perempuan pertama dalam sejarah
"Pedang yang telah diawetkan dalam kondisi sempurna ini adalah penemuan yang indah dan langka dan jelas ini milik seorang tentara dalam 'Perang Salib'," kata Inspektur Unit Pencegahan Perampokan IAA, Nir Distelfeld.
"Penemuan benda ini sangat menggugah, membawa Anda kembali ke 900 tahun yang lalu, ke era yang berbeda, melihat ksatria, baju zirah, dan pedang," ucapnya.
Pantai Carmel, tempat pedang itu ditemukan, selama berabad-abad menyediakan perlindungan alami bagi kapal yang menghadapi badai di perairan tersebut. Ini dikatakan Kobi Sharvit, pimpinan Unit Arkeologi Bawah Laut IAA.
"Kondisi alam ini telah menarik banyak kapal dagang datang ke perairan ini selama berabad-abad dan akhirnya menyisakan temuan arkeologis yang beragam," ujarnya.
Baca Juga: Geger Masjid Rennes Dicoret Tulisan Hina Nabi Muhammad, Ajak Perang Salib
Menurut Sharvit, timnya untuk saat ini menduga bahwa pedang itu milik seorang prajurit yang berasal dari komunitas ksatria yang menghuni kota kecil Atlit.
"Itu karena letak [penemuannya] tidak begitu jauh dari sana dan ini baru asumsi kami. Mengingat penelitian ini baru di tahap awal, kami harus membersihkannya, memeriksanya dengan sinar X dan kemudian baru kami akan dapat beberapa informasi mengenai pedang itu.
"Mungkin ada nama yang tertera di pedangnya, mungkin ada pernak-pernik yang akan memberi kami informasi tambahan mengenai prajurit yang memiliki pedang indah itu," lanjut Sharvit seperti dikutip Reuters.
'Tentara Salib' adalah sebutan untuk prajurit dari kelompok Katolik yang bertempur dalam serangkaian konflik agama yang juga dikenal sebagai 'Perang Salib'. Konflik ini terjadi pada abad pertengahan.
Salah satu momen Perang Salib yang paling terkenal adalah yang terjadi di kawasan Mediterania timur. Perang itu pecah akibat perebutan 'tanah suci' antara kelompok Katolik dan Muslim.
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
Terkini
-
Dilema KPK: Sita Mercy Antik Habibie dari Ridwan Kamil, tapi Pembayarannya Ternyata Belum Lunas
-
Bantah Tegas Kabar Darurat Militer, TNI: Tidak Ada Niat, Rencana Memberlakukan
-
Didesak Bebaskan Seluruh Demonstran yang Ditahan, Polri Klaim Tidak Antikritik
-
Zetro Staf KBRI Diduga Tewas di Tangan Pembunuh Bayaran, Presiden Peru Surati Prabowo
-
Kapuspen TNI Jawab Tuntutan 17+8 'Kembali ke Barak': Kami Hormati Supremasi Sipil
-
Tunjangan Rumah Setop, DPR Pastikan Pensiun Tetap Ada: Ini Rincian Gaji Anggota Dewan
-
DPR Setop Kunjungan Kerja ke Luar Negeri, Dasco Janji Buka-bukaan
-
Pemprov DKI Genjot Pengerjaan SJUT, Jakarta Lebih Rapi dan Modern
-
Apa Itu Tobat Nasional? Seruan Kardinal Ignatius Suharyo
-
Nadiem Tersangka Kasus Pengadaan Chromebook, Pukat UGM Soroti Buruknya Tata Kelola Sektor Pendidikan