Suara.com - Indonesia kedatangan sebanyak 339.300 dosis vaksin Pfizer yang mendarat langsung di Bandara Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah pada Minggu (31/10/2021).
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong mengatakan vaksin ini diharapkan bisa mempercepat program vaksinasi di Jawa Tengah dan sekitarnya.
"Pemerintah terus mengoptimalkan percepatan penyebarluasan vaksin ke seluruh daerah di Indonesia, sehingga bisa menyentuh sampai masyarakat terpencil dan terluar," kata Usman.
Dengan kedatangan 339.300 dosis vaksin ini, maka Indonesia kedatangan total 313.494.660 dosis dari berbagai merek baik dalam bentuk jadi maupun masih berupa bahan baku atau bulk.
"Percepatan dan perluasan program vaksinasi mutlak mesti dilakukan di semua daerah. Karenanya, dibutuhkan ketersediaan stok vaksin di daerah daerah," ucapnya.
Diketahui, pandemi Covid-19 telah menginfeksi 4.244.358 orang Indonesia, masih terdapat 12.318 kasus aktif, 4.088.635 orang sudah dinyatakan sembuh, dan 143.405 jiwa meninggal dunia.
Indonesia juga telah menyuntikkan 119,816,644 dosis (57.53 persen) vaksin pertama dan 73,806,588 dosis (35.44 persen) vaksin kedua kepada masyarakat yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Sementara total sasaran vaksin adalah 208.265.720 atau 70 persen warga Indonesia yang ditargetkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi harus selesai dalam waktu satu tahun untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity.
Baca Juga: Vaksin Ketiga Pfizer, Cegah Covid-19 Parah dan Kematian, Termasuk dari Virus Corona Delta
Berita Terkait
-
Vaksin Ketiga Pfizer, Cegah Covid-19 Parah dan Kematian, Termasuk dari Virus Corona Delta
-
Antisipasi Gelombang Ketiga Covid-19, Riau Terima 3 Juta Lebih Vaksin
-
Antibodi Covid-19 Tetap Terlihat pada Bulan Ke-10 setelah Infeksi Virus Corona Terjadi
-
Booster Vaksin Pfizer Cegah Covid-19 Parah dan Kematian, Termasuk dari Virus Corona Delta
-
Kena Razia di Palembang, Pilih Ditilang atau Divaksin COVID-19
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Ribuan Siswa Keracunan, FKBI Nilai Program MNG Telah Langgar Hak Konsumen Anak
-
Negara Bobol Rp17 Triliun! Pemerintah Akui 45% Bansos PKH dan Sembako Dinikmati Orang Tak Berhak
-
Tewasnya Bocah 8 Tahun di Penjaringan Jakut Misterius, Polisi Ungkap Fakta Ibu Kos dan TKP Lantai 3
-
Anak-Anak Keracunan, Belatung Ditemukan, Mengapa Program MBG Tak Juga Dihentikan?
-
Meski Berakhir Damai, Danpuspom TNI Pastikan Penyidikan Prajurit Pemukul Ojol Terus Berjalan
-
Dipecat Sebagai Anggota DPRD Gorontolo, Wahyudin Moridu Siap Jadi Sopir Lagi
-
Kapolri Bentuk Tim Khusus 52 Jenderal untuk Reformasi Polri, Bongkar Pasang Besar-besaran Dimulai?
-
Khitanan Anak Kades di Bogor Bikin Geger! Mewahnya Kebangetan, Jalan Ditutup
-
Banyak Siswa Keracunan MBG, FKBI Menuntut Adanya Skema Ganti Rugi dan Pemulihan Korban
-
Kapolri Bentuk Tim Transformasi Reformasi Polri Libatkan Puluhan Jenderal, Berikut Daftarnya!