Suara.com - Lima terduga teroris yang ditangkap Densus 88 di Jawa Timur diduga memiliki keterkaitan dengan kelompok Jamaah Islamiyah (JI) yang sebelumnya di tangkap di Lampung.
"Jadi mereka semua Jamaah Islamiyah, kelompok JI. Tentunya kalau rekan-rekan tanyakan apakah ada kaitannya JI di Lampung dengan JI di Jawa Timur tentu ada," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan, Selasa (9/11/2021).
Adapun kelima teroris yang ditangkap tersebut berinisial BA, AS, AN, RH alias AH, dan MA. Ramadhan menyebut mereka memliki perannya masing-masing di jaringan JI.
BA disebut sebagai anggota JI bagian koordinator daerah Bojonegoro. Kemudian AS ketua koordinator daerah Surabaya masa JI darurat tahun 2021.
Selain itu AS juga disebut sebagai alumni Moro Jalur Cadet, Instruktur Tadrib Uhud, Poso; Ketua Takwiyah Qodimah tahun 2008 – 2011 dan Takwiyah Rodifah tahun 2012.
Kemudian AN disebut sebagai Fasilitator Pengamanan Madlubin atas nama JUSTIN (KAP) dan IBNU ROIS (KAP) ke Jambi.
"Berdasarkan keterangan AF masuk dalam Bidang FKPP. Kemudian menjabat sebagai Pengasuh di LPDU (Lembaga Pemberdayaan Dana Umat) Baitul Hikmah Kediri. Terkoneksi CDR dengan AGUNG als HAVID Jambi," jelas Ramadhan.
Lalu RH alias AH disebut menjadi koordinator keberangkatan sejumlah orang dari Kediri ke Jambi pada Agustus 2020.
Kemudian MA menjadi koordinator daerah JI Sumenep - Madura. MA juga diduga sebagai tuan rumah dan sekaligus peserta dalam pertemuan dengan tim Laznah dirumahnya sendiri Sumenep, Madura.
Baca Juga: Terduga Teroris Gresik Diciduk Densus 88 saat Antar Anak Sekolah
Diciduk di Jatim
Seperti pemberitaan sebelumnya, sebanyak lima orang tersangka terduga teroris ditangkap di Jawa Timur, pada Selasa (9/11/2021).
Ramadhan mengatakan kelimanya ditangkap di lokasi berbeda.
"BA, di tangkap di Jalan Semen Kidul sebelah lapangan bola, Dusun Kedungdowo, Semen Kidul, Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro," kata Ramadhan di Mebes Polri, Jakarta, Selasa (9/11/2021).
Sementara AS di Perumahan (KBD) Kota Baru Driyorejo Jalan Intan, Paras, Mulung, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. AN di Jalan Basuki Rahmat Dusun Templek, Desa Darunga, Kecamatan Pare, Kediri.
Kemudian RH alias AH di Jalan Cipunegara, Desa Darungan Kecamatan Pare, Kediri. Lalu MA di Janlan DR Cipto I Sumenep, Kecamatan Sumenep, Kabupaten Sumenep.
Ramadhan mengatakan terhadap kelimanya telah dilakukan penggeledahan di rumah masing-masing. Kemudian dilakukan pemeriksaan lebih jauh.
Berita Terkait
-
Satu Teroris JI Jatim Ditangkap Densus 88 di Samping Lapangan Bola
-
Pasok Senjata hingga Latih Kader Secara Militer, 5 Teroris JI di Jatim Dicokok Densus
-
Terduga Teroris Gresik Diciduk Densus 88 saat Antar Anak Sekolah
-
Fadli Zon Kritik Penyitaan Kotak Amal Jaringan Teroris JI di Lampung, Ini Kata Kompolnas
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Drama Berakhir di Polda: Erika Carlina Resmi Cabut Laporan terhadap DJ Panda
-
4 Kritik Tajam Dino Patti Djalal ke Menlu Sugiono: Ferrari Kemlu Terancam Mogok
-
Habiburokhman: KUHAP Baru Jadi Terobosan Konstitusional Reformasi Polri
-
Mekanisme Khusus MBG Saat Libur Nataru: Datang ke Sekolah atau Tak Dapat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Polda Metro Jaya Siagakan 5.044 Personel Gabungan!
-
Walhi Sumut Bongkar Jejak Korporasi di Balik Banjir Tapanuli: Bukan Sekadar Bencana Alam
-
Jelang Nataru, Kapolda Pastikan Pasukan Pengamanan Siaga Total di Stasiun Gambir
-
Tok! Palu MA Kukuhkan Vonis 14 Tahun Pengacara Ronald Tannur, Lisa Rachmat Gagal Total
-
Hunian Sementara untuk Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun, Begini Desainnya
-
Tragedi Tol Krapyak: Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Disopiri Sopir Cadangan