Suara.com - Ada kehidupan, pasti ada kematian. Kematian merupakan sebuah kepastian yang tidak bisa dinegosiasikan. Allah SWT berfirman yang artinya “tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati, dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, Maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan", (QS.Ali Imran: 185).
Perjalanan menuju akhirat adalah suatu perjalanan yang sangat panjang. Banyak aral dan rintangan yang harus kita lalui, dan tentunya memerlukan perjuangan dan pengorbanan. Kematian menjadi gerbang pertama yang harus kita masuki untuk menuju akhirat. Rasulullah SAW bersabda:
"Tiada Tuhan selain Allah, sesungguhnya di dalam kematian terdapat rasa sakit", (HR Bukhari).
Pada saat nyawa dicabut, nafas kita akan tersengal, mulut terkunci, anggota badan kita tanpa daya dan pintu taubat pun tertutup. Pada saat itu tidak ada yang bisa menghindarkan kita dari sakaratul maut.
“dan datanglah sakaratul maut dengan sebenar-benarnya. Itulah yang kamu selalu lari daripadanya", (QS Qaf: 19).
Melansir tayangan di kanal YouTube Hidayah Indonesia Channel yang diunggah pada tanggal 15 Januari 2021, Ustadz Khalid Basalamah menyampaikan kajian tentang kematian. Ustadz Khalid Basalamah mengingatkan kita semua bahwa kematian itu pasti datang. Entah dia sangat sehat, pintar, jaya, punya jabatan dan kedudukan, seorang yang biasa maupun nabi, semua akan menemui ajalnya.
Rasulullah SAW memberikan kita kiat dan nasehat kepada kita yang masih diberikan umur panjang untuk saling membantu orang lain, terutama yang tertimpa masalah atau ujian, dan menutupi aib saudara muslim kita apabila kita mengetahuinya.
Mudah-mudahan kita semua termasuk orang-orang yang senantiasa mempersiapkan bekal untuk menghadapi kehidupan di akhirat. Mati dengan khusnul khatimah dengan ridha dan diridhai Allah SWT.
"Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya. Maka masuklah ke dalam jama’ah hamba-hamba-Ku, masuklah ke dalam syurga-Ku. (QS Al-Fajr: 27-30).
Baca Juga: Ingatkan Waktu Subuh, Hotman Paris Unggah Ceramah Ustaz Adi Hidayat tentang Dunia Akhirat
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Berita Terkait
-
"Jangan Berlindung di Balik Privasi!" Keluarga Arya Daru Tuntut Polisi Terbuka Soal 2 Saksi Kunci
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Misteri Kematian Terapis 14 Tahun di Jaksel: Keluarga Cabut Laporan, Polisi Tetap Usut TPPO
-
Fakta Baru Kematian Terapis 14 Tahun di Pejaten: Diduga Direkrut dari Bali dan Tertekan Denda
-
Termasuk Manajer Delta Spa! Polisi Periksa 3 Saksi Penting di Kasus Kematian Terapis 14 Tahun
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Jejak Korupsi Riza Chalid Sampai ke Bankir, Kejagung Periksa 7 Saksi Maraton
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui