Suara.com - Seorang mahasiswi yang kuliah di Inggris sering menerima pesan meresahkan dari tetangga yang menemukan nomor ponselnya dari dari sebuah paket.
Menyadur Metro Rabu (21/11/2021), wanita ini menerima pesan cabul bertubi-tubi dari tetangganya yang selalu mengajaknya untuk bersetubuh.
Penguntit ini juga mengirim foto alat kelamin hingga akhirnya Eleanor Maddison, 23, melapor ke polisi dan pindah rumah karena tertekan oleh pelecehan Jehad Khan.
Pria 46 tahun itu berulang kali ingin membayarnya untuk seks dan mengatakan dia mencintainya, mengawasinya saat dia meninggalkan rumah sambil menjilati jendelanya.
Aksi ini dimulai pada Januari tahun ini ketika Eleanor memesan beberapa buku medis untuk kursusnya. Dia tk di rumah ketika buku itu tiba, jadi paketnya dititipkan pada Khan.
"Dia menelepon untuk mengatakan paket saya ada padanya dan saya mengatur untuk mengambilnya malam itu."
"Saya belum pernah bertemu dengannya sebelumnya dan saya berterima kasih padanya dan hanya itu. Saya menyadari ketika saya memeriksa paket bahwa nomor ponsel saya ada di label."
Malamnya, Khan mengirim pesan kepada Eleanor dengan mengatakan: "Selamat malam sayang, aku akan bekerja."
Eleanor mengabaikan pesan itu, tapi dia terus mengirim emoji hati dan bertanya apakah saya akan berkencan dengannya. Saya mengatakan sudah punya pacar tapi dia malah menawari £100 agar saya berkencan dengannya.
Baca Juga: Sidang Unlawful Killing: Pegang Senpi, Polisi Penguntit Rombongan Rizieq Tak Bawa Borgol
"Dia adalah seorang pria paruh baya, berusia empat puluhan, dan saya pikir dia tidak pantas." Meskipun Eleanor tidak memberikan indikasi bahwa dia ingin berbicara dengannya, dia terus mengiriminya WhatsApp.
Ia terlalu tertekan untuk tetap tinggal di rumahnya dan pindah ke blok dengan keamanan sepanjang waktu. Dia juga mengganti nomor teleponnya.
Eleanor sekarang memulai petisi untuk menghentikan nomor telepon yang disertakan di bagian luar paket.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025