Suara.com - Anggiat Pasaribu alias Rindu meminta maaf kepada Arteria Dahlan dan ibunda. Wasniar Wahab, ibu dari Arteria mengatakan bahwa sejak dari awal dirinya sudah memaafkan Rindu.
"Sebenarnya sejak awal kami itu sudah memaafkan," ujar Wasniar dalam pertemuan dengan Anggiat di ruang Fraksi PDIP di Gedung DPR/MPR, Kamis (25/11/2021).
Kendati begitu, Wasniar mengaku heran dirinya dilaporkan ke polisi oleh Anggiat atas insiden cekcok di Bandara Soekarno-Hatta.
"Cuma kami heran kok masih dilaporkan? Ibu memang agak galau dengan peristiwa itu," kata Wasniar.
Namun setelah Anggiat bertemu dan meminta maaf langsung, ditambah sudah mencabut laporan, Wasniar menegaskan kembali bahwa dirinya sudah memberikan maaf kepada Anggiat.
"Jadi, Ibu sudah memaafkan," kata Wasniar.
Akui Salah
Anggiat Pasaribu menyatakan permohonan maaf secara langsung kepada Arteria Dahlan dan ibundanya. Anggiat yang akrab disapa Rindu itu mengaku khilaf dan tidak lmencari pembenaran atas ucapan dan tindakan yang ia perbuat.
"Rindu di sini enggak mau cari pembenaran, gak segala macem. Rindu khilaf, Rindu salah, salah banget, enggak ada pembenaran dari perbuatan itu," ujar Rindu di Ruang Fraksi PDI Perjuangan di Gedung Nusantara I Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (25/11/2021).
Baca Juga: Berurai Air Mata Anggiat Minta Maaf Di Depan Arteria Dahlan Dan Ibunda: Rindu Khilaf
Rindu mengaku bahwa apa yang telah ia perbuat terhadap ibu dari Arteria saat di Bandara Soekarno-Hatta hanya membuat gaduh. Ia menyesal dan meminta maaf atas perlakuan kurang ajar yang ia lakukan.
"Semua jadi gaduh, untuk semuanya Rindu minta maaf, khususnya sama Ibu, sama abang, sudah sekurang ajar itu Rindu. Rindu minta maaf," kata Rindu.
Cium Tangan dan Sungkem
Sebelumnya, Anggiat meminta maaf sambil mencium tangan anggota DPR RI, Arteria Dahlandalam pertemuan di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (25/11/2021). Permintaan maaf itu terkait insiden cekcok antara Anggiat dan Arteria di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, beberapa waktu lalu.
Selain itu, pantauan Suara.com, Anggiat juga terlihat melakukan sungkem saat meminta maaf kepada ibu Arteria Dahlan.
Saat menyampaikan permintaan maafnya itu, Anggiat tampak berlinang air mata. Muka Anggiat pun tampak memerah.
Berita Terkait
-
Berurai Air Mata Anggiat Minta Maaf Di Depan Arteria Dahlan Dan Ibunda: Rindu Khilaf
-
Tokoh Militer Indonesia Komentari Ribut Arteria dengan Anggiat, Sebut Ada Kejanggalan
-
Fakta Tentang Suami Anggiat Pasaribu Lettu Bayu dan Hubungannya dengan Brigjen Zamroni
-
Nangis-nangis Minta Maaf di DPR, Anggiat Cium Tangan Arteria dan Sungkem ke Ibunya
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
DPR Usul Presiden Bentuk Kementerian Bencana: Jadi Ada Dirjen Longsor, Dirjen Banjir
-
Pemerintah Pulangkan 2 WN Belanda Terpidana Kasus Narkotika Hukuman Mati dan Seumur Hidup
-
Aksi 4 Ekor Gajah di Pidie Jaya, Jadi 'Kuli Panggul' Sekaligus Penyembuh Trauma
-
Legislator DPR Desak Revisi UU ITE: Sikat Buzzer Destruktif Tanpa Perlu Laporan Publik!
-
Lawatan ke Islamabad, 6 Jet Tempur Sambut Kedatangan Prabowo di Langit Pakistan
-
Kemensos Wisuda 133 Masyarakat yang Dianggap Naik Kelas Ekonomi, Tak Lagi Dapat Bansos Tahun Depan
-
27 Sampel Kayu Jadi Kunci: Bareskrim Sisir Hulu Sungai Garoga, Jejak PT TBS Terendus di Banjir Sumut
-
Kerugian Negara Ditaksir Rp2,1 T, Nadiem Cs Segera Jalani Persidangan
-
Gebrakan KemenHAM di Musrenbang 2025: Pembangunan Wajib Berbasis HAM, Tak Cuma Kejar Angka
-
LBH PBNU 'Sentil' Gus Nadir: Marwah Apa Jika Syuriah Cacat Prosedur dan Abaikan Kiai Sepuh?