"
"Peningkatan artifisial dari status dan otoritas satu orang … melalui penciptaan, proyeksi, dan penyebaran citra dewa yang disengaja."
"
Seperti Lenin, kultus kepribadian Mao Zedong muncul selama Revolusi Kebudayaan Tiongkok (1966–1976).
Para pemimpin Deng Xiaoping, arsitek reformasi ekonomi China, dan Wen Jiabao, yang menjadi Perdana Menteri antara tahun 2003 dan 2013, dikenal sebagai "Kakek Deng" dan "Kakek Wen". Akan tetapi, mereka tidak secara terang-terangan mendorong citra ini.
Xi mengingatkan orang pada Mao dalam upayanya membangun kultus kepribadian di sekitar dirinya. Sejak berkuasa, ia telah mengembangkan citra sebagai "seorang rakyat" dalam upaya untuk membuat otoritarianismenya lebih gamblang kepada massa.
Anak-anak kecil yang 'merah' dan Kakek Xi
Buku pelajaran sekolah dasar yang baru menekankan pada kebijaksanaan, keramahan, dan kepedulian Xi terhadap anak-anak. Tanda-tanda awal strategi ini terlihat dalam video propaganda pemerintah, Kakek Xi adalah Teman Besar Kita, yang beredar online pada tahun 2015.
Video tersebut direkam di Sekolah Dasar Yan'an Yucai di Shaanxi. Lokasi ini penting karena sekolah ini didirikan oleh Mao Zedong pada tahun 1937.
Dalam video tersebut, Xi tidak ditampilkan sebagai figur otoritas yang jauh. Sebaliknya, Kakek Xi adalah "teman besar" yang peduli. Anak-anak menyanyikan bahwa "senyum hangat"-nya "lebih cerah dari matahari". Tampilan anak-anak yang melambaikan bunga matahari, dan lirik yang menggambarkan kunjungan Xi yang "lebih baik daripada kehangatan musim semi" berfungsi untuk menonjolkan sifatnya yang ramah.
Baca Juga: KTT ASEAN-Cina: Presiden Xi Jinping Janji Tak Menindas Negara-negara Kecil
Yang terpenting, anak-anak bernyanyi tentang perlunya "belajar dengan rajin" untuk "mencapai Impian China". Impian ini adalah visi Xi agar China menjadi masyarakat yang sejahtera.
Anak-anak memakai selendang merah dan bintang merah di video. Simbol-simbol ini mewakili bendera nasional. Warna merah menandakan darah para martir revolusioner. Mereka mengingatkan anak-anak tentang hubungan mereka dengan bangsa dan Partai.
Xi mengenakan selendang merah dalam video tersebut. Dalam satu adegan, ia menempatkan selendang merah di atas bahu seorang anak. Aksesori dan gerakan ini juga digambarkan dalam buku pelajaran sekolah dasar tahun 2021. Aksi menyandangkan selendang pada seorang anak menandakan anak-anak yang bahagia memenuhi visi Kakek Xi.
Perintis Muda Partai Komunis China
Buku pelajaran untuk siswa sekolah dasar itu berisi foto-foto Xi menanam pohon bersama anak-anak dan kunjungan pada mereka di sekolah.
Dalam buku-buku tersebut ada pernyataan-pernyataan seperti:
"
Berita Terkait
-
Serahkan Buku ke Megawati, Presiden China Xi Jinping Sampaikan Sejumlah Pesan, Begini Isinya
-
Arab Saudi dan China Gelar KTT, Ini Tujuannya!
-
Momen Xi Jinping Marahi PM Kanada di Bali karena Bocorkan Percakapan ke Media
-
Presiden China Xi Jinping Tegur Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di KTT G20 Imbas Obrolan Mereka Bocor ke Media
-
Xi Jinping Perintahkan Tentara China Siap Berperang
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Siapa Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem, Doktor Harvard dan Aktivis '66, Turun Gunung ke Pengadilan
-
Buka SPEKIX 2025, Mendagri: Ruang Merayakan Keberanian dan Kreativitas Anak Istimewa
-
Siapa Pengasuh Ponpes Al Khoziny? Publik Ramai-Ramai Tuntut Tanggung Jawab
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny, Prabowo Perintahkan Audit Total Bangunan Pesantren Se-Indonesia
-
Angkat Para Santri Korban Reruntuhan Ponpes Al Khoziny, Seberapa Kaya Cak Imin?
-
Sudah 37 Jenazah Ditemukan di Reruntuhan Al Khoziny, Tim SAR Hadapi Ancaman Penyakit dan Beton
-
Berapa Anak Cak Imin? Angkat Santri Korban Reruntuhan Al Khoziny Jadi Anak
-
Korban Ambruknya Gedung Ponpes Al Khoziny Terus Bertambah, Tim SAR Sudah Temukan 37 Jenazah
-
Janjian Ketemu Makan Siang, Istana Ungkap Isi Pembicaraan Prabowo - Jokowi di Kertanegara
-
Jangan Sampai Ketinggalan, Prabowo Wajibkan TNI Melek Tekonologi dan Ikut Perkembangan Zaman