Suara.com - Presiden China, Xi Jinping, telah meminta Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China untuk selalu siap berperang serta terus menjaga kesiapan tempur di tengah meningkatnya ketidakstabilan di tingkat regional dan internasional.
Seperti diberitakan oleh Warta Ekonomi, instruksi tersebut diberikan oleh pemimpin China itu ketika memeriksa pusat komando operasi gabungan Kepala Militer Pusat (CMC) pada Selasa (8/11).
Xinhua melaporkan pada Rabu bahwa Presiden Xi memperingatkan adanya perubahan fundamental yang sedang terjadi di panggung global, dan ia menekankan pentingnya menjaga keamanan nasional guna menghadapi peningkatan ketidakstabilan. Karenanya, ia menegaskan bahwa tugas militer masih berat.
Xi menginstruksikan militer China untuk secara tegas menjaga kedaulatan, keamanan, dan kepentingan pembangunan nasional serta menjalankan tugas yang dipercayakan oleh Partai Komunis China dan masyarakat secara umum.
Ia juga meminta militer China dapat tampil sebagai angkatan bersenjata kelas dunia pada tahun 2027, yang secara luas ditafsirkan sebagai keinginan untuk menjadikannya setara dengan angkatan bersenjata AS.
"Kita harus melakukan semua yang kita bisa untuk mewujudkannya," katanya.
Dalam pidatonya di kongres partai bulan lalu, Xi juga menetapkan "kemenangan dalam perang lokal" sebagai tujuan.
Dia mengatakan kepada PLA untuk meningkatkan pelatihan dan persiapan perang dalam semua aspek dan meningkatkan kemampuan tentara untuk berperang dan menang.
"Kita akan memperkuat penggunaan kekuatan militer yang normal dan beragam, melakukan perjuangan militer dengan tekad dan fleksibilitas, membentuk postur keamanan, mengatasi krisis dan konflik, dan memenangkan perang lokal," katanya.
Tag
Berita Terkait
-
Temuan Proyek China di Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bengkak Rp 21 Triliun, Anak Buah Jokowi Minta Dimaklum
-
Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung Bengkak Rp 21 Triliun, China Lebih Rendah!
-
Jokowi dan Xi Jinping Batal Hadiri Uji Dinamis Kereta Cepat Jakarta Bandung Secara Virtual
-
Presiden Cina Xi Jinping Minta Pasukan Militernya Siap Perang
-
Banyak yang Ditolak Aplikasi Beijing Jiankangbao, Warga Mengeluh Susah Masuk Beijing
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun