Suara.com - Gangguan kesehatan mental yang dialami MS, pegawai KPI, akibat dugaan pelecehan seksual dan perundungan yang dialaminya juga berdampak langsung kepada sang istri. MS mengatakan, istrinya mengalami keguguran pada 22 November 2021 lalu.
"Tanggal 22 November istri saya keguguran,” kata MS saat ditemui Suara.com, beberapa waktu lalu di Jakarta Selatan.
Dia mengatakan, kandungan sang istri saat itu memasuki usia delapan minggu.
“Tapi saat enam minggu janinnya tidak berkembang,” ujar MS.
MS mengaku kondisi kesehatan mentalnya menjadi salah satu faktor istrinya keguguran. Keadaannya yang depresi memikirkan kasus yang dialaminya membuat sang istri turut terbebani.
“Salah satu faktornya mikiran saya. Karena saya depresi gitu, terus kedua karena tertekan,” ujarnya.
Hasil Penyelidikan Komnas HAM
Diketahui, kasus pelecehan dan perundungan yang dialami MS menemukan babak baru. Berdasarkan hasil penyelidikan dan pemantauan Komnas HAM, diduga kuat perundungan dan pelecehan seksual yang dialaminya benar terjadi.
Akibatnya MS menderita PTSD (Post Traumatic Stress Disorder). Di samping itu, MS juga secara konsisten memberikan keterangan yang saat beberapa kali menjalani pemeriksaan psikologi.
Baca Juga: Disebut Komnas HAM Gagal Lindungi Korban MS, KPI Pasrah: Ya Mungkin Seperti Itu
Hal itu berdasarkan keterangan yang digali Komnas HAM dari psikolog LPSK dan psikolog Puskesmas Taman Sari yang sempat menanganinya.
Kedua psikolog membenarkan, pernyataan MS dapat dipercaya, bahwa dia mengalami peristiwa pelecehan seksual.
Berita Terkait
-
Disebut Komnas HAM Gagal Lindungi Korban MS, KPI Pasrah: Ya Mungkin Seperti Itu
-
Disebut Gagal Lindungi MS Korban Pelecehan, KPI Ngaku Siap Jalani Rekomendasi Komnas HAM
-
Pelecehan Pegawai KPI, Zoya Amirin: Benar-benar Tak Sejalan dengan Moral yang Ditampilkan
-
Dibully hingga Ditelanjangi Teman Kantor, Ini 3 Pelanggaran HAM yang Dialami MS
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Jejak Korupsi Riza Chalid Sampai ke Bankir, Kejagung Periksa 7 Saksi Maraton
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui