Suara.com - Anggota DPRD DKI Jakarta, Hardiyanto Kenneth meminta agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memulai persiapan untuk melakukan vaskinasi booster. Kebijakan ini perlu diambil demi mencegah penularan varian baru virus corona, B.1.1.529 atau Omicron.
Kenneth mengatakan, Anies perlu memberikan rasa aman bagi masyarakat yang sudah menerima dua dosis vaksin. Menurutnya mantan Mendikbud itu perlu menjaga kekebalan komunal atau herd immunity di tengah masyarakat.
"Gubernur Anies tahun depan harus berani melakukan terobosan dengan memulai melakukan program vaksin booster/vaksin ketiga kepada masyarakat DKI Jakarta yang sudah melakukan vaksin kedua, agar kesehatan masyarakat lebih terjamin," ujar Kenneth dalam keterangan tertulis, Minggu (5/12/2021).
Selain itu, Kenneth menyebut Anies harus melakukan langkah preventif dalam melindungi kesehatan dan keselamatan masyarakat DKI Jakarta. Misalnya dengan menggencarkan penerapan prokes, serta sosialisasi varian baru ini dan dampaknya bagi kesehatan kepada masyarakat.
"Jiika kita ambil contoh negara-negara tetangga yang berhasil keluar dari ancaman pandemi, karena melakukan pembatasan ketat dan pergerakan masyarakat, lokalisasi kasus, hingga vaksinasi cepat," kata Kenneth.
Apalagi saat ini menjelang liburan natal dan tahun baru 2022. Harus ada aturan tegas yang membuat masyarakat enggan bepergian ke luar rumah agar tak terjadi penularan Covid-19.
"Gubernur Anies harus tegas dalam membuat peraturan, kita ketahui saat ini roda perekonomian di Jakarta sudah mulai bergerak dan stabil, jangan sampai kita kembali memperketat PPKM hingga berdampak negatif," ucapnya.
Karena itu, Kenneth meminta agar Anies segera bergerak cepat menginstruksikan jajarannya untuk melakukan tindakan peningkatan kewaspadaan terhadap potensi kemunculan Omicron. Ia tak ingin Jakarta malah nantinya kembali lagi menjadi epicentrum seperti saat bulan Juni-Juli 2021 lalu.
"Pemprov DKI harus lebih waspada dengan munculnya varian baru Covid-19 Omicron. Pasalnya, Jakarta sempat menjadi episentrum sebaran Covid-19 terbesar di Indonesia, ini yang perlu kita waspadai," jelasnya.
Baca Juga: Viral Poster Film The Omicron Variant, Begini Faktanya
Meski Anies dan jajarannya diminta untuk waspada, Kenneth meminta masyarakat tidak perlu sampai panik. Pemerintah sudah melakukan tindakan pencegahan agar Omicron tak masuk ke Indonesia.
"Masyarakat sebaiknya tetap waspada, tapi tidak perlu khawatir berlebihan. Karena saat ini pemerintah sudah melakukan langkah-langkah preventif, termasuk menutup bandara untuk WNA dari negara dimana varian omicron terdeteksi," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Viral Poster Film The Omicron Variant, Begini Faktanya
-
Update Covid-19 Global: Varian Omicron Buat Brasil Batalkan Perayaan Malam Tahun Baru
-
Antisipasi Covid-19 Varian Omicron, Pemkab Tangerang Siapkan Fasilitas Kesehatan
-
Informasi Vaksin Booster Terlengkap: Cara Mendapatkan, Syarat dan Perkiraan Harga
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
1.131 Aktivis Dikriminalisasi, ICEL dan Koalisi Sipil Desak Kapolri Terbitkan Perkap Anti-SLAPP
-
Kemajuan yang Membebani: Ketika Perempuan Jadi Korban Pertama Pembangunan
-
Kapan Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah? Ini Jawaban Mendikdasmen
-
Geram Legislator Senayan Soal Bandara PT IMIP Beroperasi Tanpa Libatkan Negara: Kedaulatan Terancam!
-
Wamenkes Dante: Sistem Rujukan BPJS Tak Lagi Berjenjang, Pembayaran Klaim Disesuaikan Kompetensi RS
-
Pemprov DKI Gagas LPDP Jakarta, Siap Biayai Warga Kuliah S2-S3 hingga Luar Negeri
-
Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Picu Sorotan, Komisi III DPR Warning Penegak Hukum
-
Ira Puspadewi Cs Dapat Rehabilitasi dari Prabowo, Eks Penyidik KPK: Tamparan Penegak Hukum
-
Heboh Bandara 'Ilegal' di Morowali, Benarkah Diresmikan Jokowi? Fakta Dua Bandara Terungkap
-
TKI Asal Temanggung Hilang Selama 20 Tahun di Malaysia, Ahmad Luthfi Pastikan Kondisinya Aman