Suara.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menunda rencana perjalanan dinas ke luar negeri karena munculnya varian baru Covid-19, Omicron yang sedang melanda beberapa negara. Hal itu disampaikan Ketua DPR RI Puan Maharani.
Puan berujar keputusan penundaan seluruh rencana kunjungan ke luar negeri itu merupakan hasil rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPR RI yang dilaksanakan, Senin (6/12/2021).
Adapun penundaan dilakukan seiring dengan kemunculan varian Omicron yang tengah melanda sejumlah negara di belahan dunia. Diharapkan keputusan meniadakan perjalanan dinas ke luar negeri dapat mencegah varian tersebut masuk ke Indonesia.
“Ini adalah upaya bersama seluruh elemen bangsa untuk mencegah masuknya varian omicron yang kami tahu mempunyai daya tular yang sangat tinggi. Apalagi kita juga akan memasuki musim liburan Natal dan Tahun Baru,” kata Puan, Selasa (7/12/2021).
Penundaan perjalanan dinas luar negeri bagi anggota DPR RI terhitung mulai 6 Desember 2021. Sementara belum ada batas waktu kapan penangguhan berakhir.
“Sampai batas waktu yang akan ditentukan lebih lanjut,” ujarnya.
Puan mengatakan anggota Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI mendapat pengecualian. Mereka tetap diizinkan melakukan perjalanan dinas ke luar negeri, namun dengan catatan khusus.
“Yakni hanya menghadiri undangan selaku wakil dari parlemen Indonesia. Itu pun dengan jumlah delegasi yang sangat terbatas,” tandas Puan.
Baca Juga: Varian Omicron Terdeteksi di Malaysia dan Singapura, Bagaimana Indonesia?
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
Meme Bahlil Makin Menjadi-jadi Usai Diancam UU ITE, Underbow Golkar Polisikan Sejumlah Akun Medsos
-
Tepis Tudingan Menkeu Purbaya Dana 'Nganggur', KDM Tak Sudi jika Dikubuli Anak Buah: Saya Pecat!
-
Profil Kontras Heri Gunawan: Politisi Gerindra Pro-Rakyat, Diduga Korupsi CSR BI, Beri Mobil Mewah
-
Nekat Gugurkan Kandungan 8 Bulan Demi Pekerjaan, Wanita di Bekasi Ditangkap Polisi
-
Babak Baru Korupsi Dana CSR BI, KPK Sita Mobil Staf Ahli Anggota DPR Heri Gunawan
-
Meski Hampir Rampung, Istana Ogah Buru-buru Terbitkan Perpres MBG
-
Belum Tahan Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi karena Alasan Sakit, KPK: Sakitnya Menular atau Tidak?
-
Istana Beri Sinyal Mobil Nasional Masuk PSN, Danantara Siap Jalankan Proyek?
-
Tega Aborsi Bayi karena Ngeluh Sulit Dapat Kerja, Wanita di Bekasi Ditahan Polisi
-
Prabowo Mau Disogok Rp16,5 Triliun dan Hashim Rp25 Triliun, Begini Respons Istana