Suara.com - Habib Bahar bin Smith baru-baru ini membeberkan bahwa ia pernah memperingatkan Prabowo Subianto yang saat itu menjadi calon presiden soal pengkhianatan terhadap rakyat, bangsa, ulama, dan agama.
Hal itu ia sampaikan dalam sebuah wawancara bersama Karni Ilyas, yang videonya diunggah di kanal Youtube Karni Ilyas Club.
Dalam pernyataannya itu ula-mula, Habib Bahar menyebut dirinya bersifat tegas, tidak abu-abu. Jika hitam ia katakan hitam, jika putih maka ia juga katakan putih.
"Sebab saya orangnya itu nggak abu-abu, hitam hitam, putih putih, nggak ada abu-abu bagi saya," ujar Habib Bahar dalam video tersebut, dikutip Suara.com, Kamis (23/12/2021).
Habib Bahar bin Smith lantas bercerita ketika ia mengikuti hasil Ijtima Ulama untuk mendukung Prabowo Subianto di pilpres 2019.
"Sama seperti begini lah, Prabowo. Saya dari dulu itu nggak pernah dukung pencalonan hanya karena hasil Ijtima Ulama saja kan ulama melakukan perkumpulan, bagaimana ni mendukung buat bangsa dan negara, nah akhirnya Prabowo kan kemarin (yang didukung)," lanjutnya.
"Itu saya ceramah, ada Prabowo, saya bilang, saya dukung anda jadi presiden atas Ijtima Ulama. Dengan sekuat tenaga saya akan keliling seluruh Indonesia untuk memenangkan anda jadi presiden," lanjutnya lagi.
Secara blak-blakan ia mengaku pernah memperingatkan Prabowo tentang pengkhianatan. Ia menyebut apabila kelak Prabowo terpilih menjadi presiden namun berkhianat, Habib Bahar pastikan dirinya jadi orang pertama yang akan melawan.
"Tapi ingat, ketika nanti anda jadi presiden anda khianati bangsa, khianati rakyat, khianati Indonesia, khianati ulama, khianati Islam, saya orang pertama yang bakal melawan anda," ujar Habib Bahar.
Baca Juga: Jenderal Dudung Disarankan Temui Habib Bahar, Pengamat: Tak Elok Berseteru dengan Rakyat
Lebih lanjut Habib Bahar menyebut jika Prabowo berkhianat pada rakyat, bangsa, ulama, dan Islam dalam jabatannya sebagai presiden saja berani ia lawan, apalagi ketika tidak terpilih sebagai presiden.
"Kalau jadi presiden khianat saya lawan, apalagi nggak jadi presiden terus khianat, kan begitu," ujarnya sambil tertawa.
Dalam kesempatan tersebut, Habib Bahar juga menjawab tudingan dan isu liar yang beredar tentang dirinya yang dibekingi oleh Cikeas.
Habib Bahar tegas tak ada beking dari Cikeas (SBY) atau dari pihak manapun.
"Jadi saya enggak ada urusan, SBY atau siapa di belakang saya. SBY saja saya tidak kenal," tuturnya.
Habib Bahar lantas menyebut alasan dirinya bisa seberani itu meskipun tanpa bekingan. Ia mengaku menyerahkan semua pada Sang Pencipta sehingga ia tak takut pada satu makhluk pun.
Berita Terkait
-
Disebut Dibeking Cikeas, Habib Bahar Smith: Saya Orangnya Gak Abu-Abu
-
Jawab Tudingan Dibeking Cikeas, Habib Bahar: Saya Nggak Ada Urusan Sama SBY
-
Soroti Ucapan Politisi PDIP soal Habib Bahar, Pengacara: Sikap Begitu Disukai Imperialis
-
Jenderal Dudung Disarankan Temui Habib Bahar, Pengamat: Tak Elok Berseteru dengan Rakyat
-
Tagar Tangkap Bahar Smith Masih Menggema, Denny Siregar Beri Komentar Sedap, Ini Isinya
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Ngeri! Cekcok di RS Duta Indah Berujung Petaka, Wanita Dihajar Mantan Suami Sampai Gigi Rontok
-
KPK Kembalikan Aset Korupsi Taspen, Anggota DPR: Ini Harus Jadi Standar Penyelesaian Kasus
-
Jejak Intelektual Dwinanda Linchia Levi: Dosen Brilian Untag yang Tewas Misterius di Hotel
-
Roy Suryo 'Disikat' Polisi, Dicekal ke Luar Negeri Malah Cuma Senyum: Misi di Australia Beres!
-
MK Batalkan Skema HGU 190 Tahun di IKN, DPR Usulkan Prabowo Terbitkan Perppu
-
Lebih Dekat, Lebih Hijau: Produksi LPG Lokal untuk Tekan Emisi Transportasi Energi
-
Gibran Wakilkan Pidato Presiden di KTT G20, Ini Alasan Prabowo Tak Pergi ke Afrika Selatan
-
Profil Irjen Argo Yuwono: Jenderal Kepercayaan Kapolri Ditarik dari Kementerian Buntut Putusan MK
-
Hadiri KTT G20 di Afsel, Gibran akan Berpidato di Depan Pemimpin Dunia
-
KPK Buka-bukaan Asal Duit Rp300 M di Kasus Taspen: Bukan Pinjam Bank, Tapi dari Rekening Penampungan