Suara.com - Pelaksanaan Misa Malam Natal 2021 di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, pada Jumat (24/12/2021), diakui para jemaat lebih semarak dan khidmat dibandingkan dengan tahun lalu.
Pada 2020 jumlah jemaat yang diperkenankan mengikuti ibadah hanya 20 persen. Sementara pada tahun ini ditingkatkan menjadi 40 persen atau 650 jemaat dari total kapasitas gereja.
Yossi (45), adalah satu dari ratusan jemaat yang beruntung bisa melaksanakan ibadah Misa Malam Natal secara tatap muka di Gereja Kadetral.
Pada tahun dia hanya mengikuti ibadah Natal secara virtual atau online.
"Tahun lalu hampir semua misa dilakukan secara online, tahun ini bisa offline. Ya pokoknya kami tetap bersyukur saja dan menerima apa adanya," ujar Yossi saat ditemui Suara.com di lokasi, Jumat (24/12/2021).
Dia mengakui pelaksanaan ibadah Natal tahun ini lebih semarak.
"Ini lebih semarak, lebih baik, karena ada pelonggran. Drastis lah dibanding tahun lalu enggak terlalu terikat," ungkapnya.
Kendati ibadah dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, bagi Yossi tidak mengurangi kekhusukannya beribadah.
"Enggak, karena kan kita memikirkan keamanan kesehatan kita juga. Saya rasa ini masih wajar saja. Dari pada ada kejadian malah fatal," ujarnya.
Baca Juga: Suasana Misa Malam Natal di Gereja Katedral
Yossi pun berharap agar Natal tahun ini membawa kebaikan dan pandemi Covid-19 segera berakhir.
"Harapannya lebih baik kedepannya. Indonesia lebih aman, lebih damai, lebih maju. Dan pandemi Covid berakhir," ujarnya.
Rasa sukacita dapat merasakan ibadah Natal di Gereja Kadetral juga diungkapkan Santi (69). Dia mengaku sangat bersyukur.
"Ya mengharukan lah ya, kami bisa kumpul lagi, merayakan hari Natal lagi bersama," ucapnya.
Terkait penerapan protokol kesehatan, diakuinya tidak sama sekali mengganggu kekhusyukan dalam beribadah, justru membuat merasa lebih nyaman dan aman.
"Walaupun social distancingnya ketat tapi enggak mengganggu," ujarnya.
Berita Terkait
-
Suasana Misa Malam Natal di Gereja Katedral
-
Jemaat GBI Amanat Agung Wajib Daftar Diri Sebelum Hadiri Misa Natal
-
Dibagi Tiga Lokasi, Gereja Katedral Batasi Kapasitas Misa Natal Hanya 650 Orang
-
Polda Kalsel Pastikan Semua Gereja Steril dan Terapkan Prokes
-
Jemaat Misa Natal di Gereja Santa Theresia Balikpapan Dibatasi 50 Persen
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!