Suara.com - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyatakan kondisi toleransi beragama di Indonesia membaik pada tahun 2021. Ini merujuk pada data yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama.
"Secara umum kondisi toleransi di Indonesia membaik. Artinya ada data yang dilansir dari Kementerian Agama ini, Indeks Kerukunan Agama ini terus naik. Jadi tahun 2020 indeksinya 67,46 tapi 2021 naik jadi 72,39," kata Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara, saat konferensi pers Catatan Akhir Tahun Komnas HAM di Jakarta, Selasa (28/12/2021).
Kendati demikian, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Dia merinci ada tiga persolan utama kebebasan beragama di Tanah Air.
"Pertama, pelarangan pendirian tempat ibadah. Kedua, pelarangan ibadah, ketiga terkait tentang toleransi atau intoleransi di media sosial," ungkapnya.
Terkait persoalan pelarangan pendirian tempat ibadah, masih banyak kasus ditemukan.
"Di mana teman-teman minoritas masih kesulitan mendirikan tempat ibadah. Utamanya, kalau kita bicara kelompok Ahmadiyah yang paling banyak menjadi korban," ujar Beka.
Terbaru terhadap umat Kristiani, masih ada penganut yang tidak bisa melaksanakan ibadah perayaan Natal.
"Kejadian terakhir, Natal kemarin masih ada saudara kita di Lampung dan Jambi dilarang melakukan ibadah natal. Saya kira ini masih jadi PR bersama," kata Beka.
Baca Juga: 5 Katedral dengan Bangunan Cantik di Dunia, Ada yang Pernah Kamu Kunjungi?
Berita Terkait
-
Catatan Akhir Tahun: Polisi Dominasi Kasus Pelanggaran HAM, Aduan Terbanyak di Jakarta
-
5 Katedral dengan Bangunan Cantik di Dunia, Ada yang Pernah Kamu Kunjungi?
-
Kemenko Polhukam Janji Bareng Komnas HAM Usut Kasus HAM Berat hingga Kekerasan Aparat
-
Breaking News: Kementerian Agama Bantah Cabut Surat Edaran Ucapan Selamat Natal di Sulsel
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram