Suara.com - Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh untuk Republik Kazakhstan merangkap Tajikistan, Fadjroel Rachman, mengatakan kondisi WNI di sana dalam keadaan sehat dan aman. Ini menyusul situasi yang memananas di Kazakhstan.
Fadjroel mencatat sebanyak 141 WNI saat ini berada di Kazakhstan dan tiga WNI di Tazikistan.
"Ada 141 warga negara Indonesia di Republik di Kazakhstan dan 3 orang di Republik Tazikistan sampai hari ini KBRI Sultan kami menjamin dan memberitahukan kepada keluarga di Indonesia, bahwa keadaan mereka sehat aman," ujar Fadjroel dalam video yang dibagikan kepada wartawan, Jumat (7/1/2022).
Fadjroel menegaskan pihaknya bakal memberikan pelayanan kepada WNI di tengah situasi darurat di Kazakhstan.
"Kami KBRI Nur Sultan setia melayani, melayani dan melayani mereka di dalam masa state of emergency," tutur dia.
Lebih lanjut, Fadjroel menyebut pihaknya telah berkomunikasi dengan Kemenlu untuk menyiapkan contigency plan dalam menghadapi situasi darurat di Kazakhstan.
"Hari ini, pagi ini kami sudah berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri dan menyiapkan semua rencana sampai ke tahap contingency Plan untuk menghadapi situasi state of emergency ini," ucap dia.
Dalam kesempatan tersebut, Fadjroel juga meminta masyarakat Indonesia mendoakan seluruh WNI di Kazakhstan sehat dan selamat.
Tak hanya itu, Fadjroel menuturkan KBRI Kazakhstan juga telah mengeluarkan imbauan kepada WNI. Di antaranya untuk berhati dan waspada, menjauhi kerumunan, tidak berpergian ke luar negeri, kecuali untuk hal-hal yang penting.
Baca Juga: Kerusuhan Tak Terkendali, Polisi Kazakhstan Bunuh Puluhan Demonstran dalam Semalam
"Mematuhi aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah setempat, menjaga ketertiban dan tidak ikut dalam aksi aksi massa yang dilakukan wilayah setempat dan tidak memberikan komentar yang bersifat publik terhadap perkembangan situasi dalam negeri Kazakhstan," kata Fadjroel.
KBRI Kazakhstan kata Fadjroel juga meminta WNI untuk terus berkomunikasi dengan sesama WNI dan berkomunikasi dengan KBRI melalui grup WNI maupun jalur jalur komunikasi yang memungkinkan untuk memberi update kondisi masing-masing dan melaporkan hal-hal yang penting diketahui bersama.
Mantan Juru Bicara Presiden itu menyebut sesuai arahan Presiden bahwa keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi.
Keadaan Darurat
Sebelumnya Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev mengumumkan keadaan darurat selama dua pekan di Almaty, kota terbesar di negara Asia Tengah itu, dan di provinsi Mangistau di bagian barat tempat protes berubah menjadi kekerasan, kata kantornya pada Rabu (5/1/2021) pagi waktu setempat.
"Seruan-seruan untuk menyerang kantor pemerintah dan militer benar-benar ilegal," kata Tokayev dalam pidato lewat video beberapa jam sebelumnya. "Pemerintah tidak akan jatuh, tapi kami ingin saling percaya dan dialog daripada konflik."
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup
-
Pemprov Sumut Sediakan Internet Gratis di Sekolah
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan