Suara.com - Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya Itong Isnaeni Hidayat bersama empat orang lain yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) tiba di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis (20/1/2022) malam, sekitar pukul 20.20 WIB.
Pantauan Suara.com, Hakim Itong turun dari mobil pertama di Lobi Gedung Merah Putih KPK. Nampak, ia menggunakan batik bercorak cokelat sambil membawa tas kecilnya.
Tak sepatah kata pun keluar dari mulutnya, ketika berjalan di Lobi Gedung Merah Putih KPK dengan oengawalan dua petugas KPK.
Hakim Itong bersama pjhak yang terjaring OTT pun kini akan kembali menjalani pemeriksaan intensif di Gedung KPK. Untuk menantikan status hukum para pihak yang ditangkap.
Selain Hakim Itong, turut ditangkap Panitera Pengganti PN Surabaya Hamdan dan seorang pengacara dan pihak swasta.
"Lima orang terdiri dari hakim, panitera pengganti, pengacara dan swasta," ucap Ali dikonfirmasi, Kamis (20/1/2022).
Dalam operasi tangkap tangan ini, tim Satgas KPK turut mengamankan sejumlah bukti berupa uang mencapai ratusan juta rupiah.
Hakim Itong diduga terlibat melakukan tindak pidana korupsi pemberian dan penerimaan uang terkait sebuah perkara di PN Surabaya.
Sebelumnya, Ali menyebut tangkap tangan dilakukan tim satgas pada Rabu (19/1/2022) sore.
Baca Juga: Uang Ratusan Juta Rupiah Diamankan KPK dari Aksi OTT Hakim Pengadilan Negeri Surabaya
"Benar, KPK melakukan kegiatan tangkap tangan di Surabaya Jawa Timur," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dikonfirmasi, Kamis (20/1/2022).
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar
-
Jurus Prabowo Setop Wisata Bencana: Siapa Pejabat yang Disentil dan Mengapa Ini Terjadi?
-
Gus Yahya Ajak Warga Nahdliyin Bersatu Hadapi Tantangan, Terutama Bencana Sumatra