Suara.com - Pemerintah Singapura resmi berinvestasi kembali di Indonesia pada awal 2022. Investasi yang dilakukan Pemerintah Negeri Singa itu senilai 9,2 miliar US Dolar.
Kesepakatan investasi tersebut dilakukan antara Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam agenda Leaders Retreat Indonesia-Singapura di The Sanchaya Resort Bintan, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, Selasa (25/1/2022).
"Pertemuan retreat mencatat adanya investasi baru senilai 9,2 miliar USD," kata Jokowi dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Selasa.
Investasi tersebut dilakukan Singapura untuk bidang energi baru terbarukan di sekitar Batam serta Pulau Sumba dan Manggarai Barat, NTT. Selain itu, investasi juga diperuntukkan pembangunan hubungan logistik di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Jokowi menyebut investasi di bidang energi dan energi terbarukan menjadi prioritas pemerintah Indonesia. Hal tersebut diupayakan guna memajukan ekonomi hijau dan berkelanjutan.
Untuk mendukung itu, Indonesia dan Singapura juga menekan nota kesepahaman kerja sama energi.
"Untuk mendukung iklim investasi hijau dalam rangkaian pertemuan retreat ini telah di tandatangani MoU kerjasama energi," ujarnya.
Investasi di bidang energi dan energi terbarukan terus menjadi prioritas pemerintah Indonesia dalam rangka memajukan ekonomi hijau dan berkelanjutan. Untuk mendukung iklim investasi hijau dalam rangkaian pertemuan retreat ini telah di tandatangani MoU kerjasama energi,
Lebih lanjut, untuk menjaga stabilitas finansial dan moneter demi mendukung pemulihan ekonomi, kedua negara juga telah melakukan penandatanganan nota kesepahaman untuk beberapa kerja sama.
Baca Juga: Indonesia Ingin Ekspor Kendaraan ke Australia, Menperin Singgung Pabrikan Mobil
"MoU kerja sama keuangan dan pada November 2021 kerjasama local currency bilateral swap agreement dan bilateral repo line telah diperpanjang 1 tahun," tuturnya.
Sebagai informasi, Singapura menjadi negara investor terbesar di Indonesia. Nilai investasi Singapura di Indonesia pada Januari hingga September 2021 bernilai 7,3 miliar USD.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
Terkini
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas
-
Komisi III 'Spill' Revisi UU Polri yang Bakal Dibahas: Akan Atur Perpanjangan Batas Usia Pensiun
-
Jadi Pondasi Ekonomi Daerah, Pemprov Jateng Beri Perhatian Penuh pada UMKM
-
Buntut Demo Agustus Ricuh, 21 Aktivis Didakwa Hina Presiden dan Lawan Aparat
-
Demi Yakinkan Pensiunan, KPK Rela Pinjam Uang Tunai Rp300 Miliar untuk Dipamerkan