Suara.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Zaenudin Abdul Majid Lombok menyatakan gelombang laut mencapai 2 meter atau lebih akan melanda wilayah Selat Lombok bagian utara dan perairan Sumbawa, Samudera Hindia selatan Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Selat Sape bagian selatan.
"Kita mengimbau masyarakat maupun nelayan yang ada di pesisir pantai waspada gelombang tinggi," kata prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Zaenudin Abdul Majid Lombok, Ari Wibianto dalam keterangan tertulis di Praya, Rabu (26/1/2022).
Ia menjelaskan dengan adanya informasi gelombang tinggi itu diharapkan kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.
"Warga kita minta tetap waspada," katanya.
BMKG juga memprediksi wilayah NTB dilanda hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang.
"Masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana yang akan terjadi seperti banjir, tanah longsor, genangan air dan pohon tumbang," katanya.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di sebagian wilayah Kota Mataram, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Utara, Lombok Timur, Sumbawa Barat, Sumbawa, Bima dan Dompu.
"Potensi hujan terjadi dari pagi hingga malam hari," kata Ari Wibianto .
Sebelumnya, dua orang nelayan asal Desa Belanting, Kecamatan Sambelia, Lombok Timur, NTB hilang di Pantai Pademekan setelah diterjang angin kencang saat akan menepi pada hari Selasa (25/1).
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jakarta Rabu 26 Januari: Pagi dan Siang Sebagian Wilayah DKI Hujan Ringan
"Akibat angin kencang Wak Acuk (60) dan Saipudin (40) beserta sampan yang digunakan menghilang. Nelayan setempat sempat melakukan pencarian belum berhasil ditemukan," kata Kepala Kantor SAR Mataram Nanang Sigit.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Uang Rp 1000 Jadai Rp 1, Apa Maksudnya?
-
Jokowi Dukung Gelar Pahlawan, Gibran Puji-puji Jasa Soeharto Bapak Pembangunan
-
Polisi Temukan Serbuk Diduga Bahan Peledak di SMAN 72, Catatan Pelaku Turut Disita
-
Ledakan SMAN 72: Jejak TikTok Terduga Pelaku 8 Jam Sebelum Kejadian Ungkap Hal Mengejutkan!
-
Polisi Dalami Motif Ledakan SMAN 72, Dugaan Bullying hingga Paham Ekstrem Diselidiki
-
Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia, Pimpinan KPK Melayat
-
Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Adalah Siswa Sendiri, Kapolri Ungkap Kondisinya
-
Kawanan Begal Pembacok Warga Baduy di Jakpus Masih Berkeliaran, Saksi dan CCTV Nihil, Kok Bisa?
-
Kabar Duka, Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia di Usia 72 Tahun
-
Lihat Rumahnya Porak-poranda Dijarah, Ahmad Sahroni Pilih Beri 'Amnesti': Kalau Balikin, Aman!