Suara.com - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Ruhut Sitompul menanggapi soal penceramah, Haikal Hassan yang dinilai menghina Presiden Soekarno.
Melansir Terkini.id -- jaringan Suara.com, Ruhut Sitompul menilai bahwa Haikal Hassan harus segera diproses berdasarkan hukum yang berlaku di Indonesia.
"Memang kadrun ini harus segera diproses berdasarkan hukum yang berlaku di Negara Hukum Indonesia tercinta," kata Ruhut Sitompul melalui akun Twitter pribadinya pada Jumat, 11 Februari 2022.
Dalam cuitannya, Ruhut Sitompul membagikan foto Haikal Hassan yang bertuliskan tagar 'Penjarakan Hasikal Hassan'.
"Dia telah menghina Soekarno Proklamator Presiden RI Pertama," demikian tertulis dalam gambar tersebut.
Ruhut Sitompul tidak menyebutkan dengan jelas soal hal apa dari Hasikal Hassan yang menghina Soekarno.
Namun, sebelumnya, ia membagikan video Haikal Hassan yang menyebut Soekarno sebagai tukang pemenjara ulama.
Dalam cuitan pada Selasa, 8 Februari 2022 tersebut, Ruhut Sitompul menyampaikan pesan kepada Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo bahwa rakyat Indonesia sangat menunggu para kadrun penghina Soekarno ditindak tegas.
"Jenderal Polisi Mas L Sigit P, Kami Rakyat Indonesia tercinta sangat menunggu kapan karun-kadrun yang sudah kebangetan menghina Proklamator Presiden RI pertama Bung Karno diambil tindakan hukum secara tegas," katanya.
Baca Juga: Pengusaha Penyuap Dodi Reza Alex Mengaku Salah dan Kapok, Baru Tahu Jika Suap Melanggar Hukum
Adapun dalam video yang diunggah Ruhut Sitompul, awalnya Haikal Hassan menyebutkan soal itjima ulama di Palembang pada 11 September 1957.
Menurutnya kegiatan perkumpulan itu dipimpin oleh K.H Isa Anshary dengan Sekretaris Jenderal K.H Gozhali Hasan. Katanya, beberapa tokoh ternama menjadi peserta Ijtima tersebut, seperti Buya Hamka, Muhammad Natsir, Syafruddin Prawiranegara, Syahrir, hingga Kahar Mudzakkar.
Haikal Hassan mengatakan bahwa di saat Muktamar di Palembang tersebut, Soekarno justru menghina para ulama.
"Tahu apa yang terjadi di Jakarta? Bung Karno bersama PNI-nya dan PKI-nya dan Nasakom-nya ngata-ngatain ulama sedang rapat dan sedang muktamar," kata Haikal Hassan.
"Mereka menuduh ulama yang sedang rapat itu, yang sedang muktamar itu amoral, kata Bung Karno," lanjutnya.
Haikal Hassan menegaskan bahwa kejadian ini adalah sejarah yang tidak boleh ditutup-tutupi. Meskipun Soekarno orang yang berjasa.
Berita Terkait
-
Tahanan KPK Ismunandar-Encek Bebas Melenggang ke Acara Pernikahan Anak, Sri Wahyuni: Sudah Izin
-
Ruhut Sebut Anies Baswedan Tak Mungkin Jadi Presiden, Gus Umar: Sudah Melampaui Tuhan
-
Briptu Christy Dibekuk di Hotel Kemang Diduga Terkait Video Asusila? Ini Kata Polda Metro Jaya
-
Tiga Warga Wadas Terancam Dijerat Sanksi UU ITE, Koalisi Serius Revisi UU ITE: Itu Keliru, Harus Dibebaskan!
-
Pengusaha Penyuap Dodi Reza Alex Mengaku Salah dan Kapok, Baru Tahu Jika Suap Melanggar Hukum
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya