Suara.com - Harta kekayaan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka nambah Rp4 miliar. Penambahan ini pun jadi buah bibir di linimassa.
Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, menanggapi hal ini, Gibran santai saja. Kata putra sulung Presiden Jokowi tersebut, utangnya juga nambah.
Bertambahnya harta Gibran tertera di situs Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik KPK, yaitu elhkpn.kpk.go.id.
Dari situs itu, per 5 Februari 2022, harta Gibran mencapai Rp 25.292.783.659. Angka ini naik sekitar Rp 4 miliar dari yang dilaporkan sebelumnya, saat maju di Pilkada Solo 2020. Total harta Gibran ketika itu adalah Rp 21.152.810.130.
Saat ditanya bertambahnya harta kekayaan ini, Gibran tak menampik. Sebab, ia memang baru merevisi data LHKPN itu pada Januari tahun ini. Menurutnya, memang ada tambahan aset dalam setahun ini.
"Cuma beli tanah kemarin," kata Gibran, kepada wartawan, kemarin.
Tak cuma soal tambahan harta, Gibran juga menjawab soal utangnya. Ia mengaku, masih memiliki tanggungan Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
"Dilihat sendiri. Tambah dikit (utang)," lanjutnya.
Jika merujuk LHKPN sebelumnya, Gibran memang punya tanggungan utang sebesar Rp 895 juta. Meskipun punya utang dan kerap tampil sederhana, Wali Kota usia 34 tahun ini adalah kepala daerah terkaya di Jawa Tengah.
Baca Juga: Pemkab Paser Bakal Bangun Blok Baru di Pasar Induk Senaken, Ini Kata Kabid Cipta Karya DPUTR Asnawi
Kakak kandung Kaesang Pangarep itu bahkan terpaut jauh dengan kepala daerah terkaya kedua di Jawa Tengah, yakni Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono. Dedy memiliki total kekayaan mencapai Rp 15.271.644.802. Selisih sekitar Rp 10 miliar dari Gibran.
Sementara di posisi ketiga adalah Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji. Ia memiliki total kekayaan Rp 14.102.122.354. Bupati Klaten Sri Mulyani menjadi kepala daerah terkaya keempat di Jateng dengan total mencapai Rp 12.000.827.139. Sedangkan di posisi kelima adalah Bupati Wonogiri dua periode Joko Sutopo alias Jekek, dengan total kekayaan Rp 8.252.745.522.
Laporan kekayaan Gibran ini ramai dibahas di medsos. Para warganet berdebat soal harta Gibran ini. Ada yang curiga, tapi ada juga yang positive thinking.
Akun @Has_has81 termasuk yang curiga.
"Harta naik kok cuma beli tanah.... Bukan masalah beli tanahnya, tapi dapat uangnya," tulisnya.
Akun @muhammad_ahasib malah mencoba menghitung secara mandiri soal pertambahan harta Gibran yang mencapai Rp 4 miliar itu.
Berita Terkait
-
Sejarah Hari Pemberontakan PETA 14 Februari yang Bertepatan dengan Valentine
-
Satu Rumah di Tanah Datar Terbakar, Seorang Nenek Selamat
-
Catat! Senin Depan, Gibran Buka Kembali Pembelajaran Tatap Muka
-
Dugaan Mafia Tanah di Kota Malang Viral, Polisi Pastikan Murni Sengketa Harta Gono Gini
-
Pemkab Paser Bakal Bangun Blok Baru di Pasar Induk Senaken, Ini Kata Kabid Cipta Karya DPUTR Asnawi
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
-
Laurin Ulrich Bersinar di Bundesliga 2: Makin Dekat Bela Timnas Indonesia?
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
Terkini
-
KPK Tak Hadir, Sidang Praperadilan Paulus Tannos Ditunda 2 Pekan
-
Roy Suryo Cs Jadi Tersangka Ijazah Palsu Jokowi, Penuhi Panggilan Polisi Kamis Ini?
-
Babak Baru Ijazah Jokowi: Roy Suryo Jadi Tersangka, Tegaskan Tak Gentar Hadapi Panggilan Polisi
-
Misteri Motor Trail di Tol Papanggo: 2 Bocah Ditemukan Linglung, Polisi Ungkap Kronologi Janggal
-
Bukan Hanya Satu, Ada 7 Bom di SMAN 72! Ini Detail Penemuan Densus 88
-
Gelar Pahlawan untuk Marsinah: Perjuangan Buruh Dibayar Nyawa dan Tak Pernah Terungkap Pelakunya
-
JATAM Sebut Ada Kolusi Korporasi dan Birokrasi Lokal di Balik Konflik Tambang Halmahera
-
Gebrakan Hijau Polda Riau: Tanam 21.000 Pohon, Cetak 311 Ketua OSIS Jadi Pelopor Lingkungan
-
Dari Senapan Mainan Sampai Ancaman Blokir: Benarkah PUBG Biang Keladi di Balik Tragedi SMAN 72?
-
Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Waka Komisi XIII DPR Singgung Pelanggaran HAM Orde Baru