Suara.com - Direktur Utama (Dirut) PT Krakatau Steel Tbk (KRAS), Silmy Karim diusir DPR RI saat sedang rapat di ruang rapat Komisi VII DPR RI. Sosok Silmy Karim menjadi buah bibir hingga banyak yang menyoroti kekayaan Dirut Krakatau Steel Silmy Karim.
Perdebatan antara Silmy Karim dengan Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi terjadi saat mereka sedang membahas pabrik baja blast furnace yang mangkrak.
"Pabrik Blast Furnace dihentikan tapi satu sisi ingin memperkuat produksi dalam negeri, ini jangan maling teriak maling," ujar Bambang Haryadi.
Silmy Karim mempertanyakan pernyataan siapa yang disebut maling oleh Bambang Haryadi. Sontak keduanya terlibat perdebatan yang berakhir dengan diusirnya Silmy Karim dari ruang rapat Komisi VII DPR RI oleh Bambang Haryadi.
Silmy Karim ditunjuk menjadi Dirut Krakatau Steel sejak 2018 lalu. Jumlah kekayaan Dirut Krakatau Steel Silmy Karim menjadi sorotan karena telah lama menjadi pimpinan tertinggi di perusahaan pengolahan baja itu.
Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut mengenai kekayaan Dirut Krakatau Steel Silmy Karim.
Naik Miliaran Selama Jadi Dirut Krakatau Steel
Dilansir dari Pengumuman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, Silmy Karim terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 31 Desember 2020. Pada laporan terakhirnya itu, tercatat harta kekayaan Dirut Krakatau Steel Silmy Karim mencapai Rp 205.438.672.909.
Kekayaan Silmy Karim tersebut meningkat sejumlah Rp 1,8 miliar atau Rp 1.814.242.812 dari kekayaannya tahun 2019 yang sebesar Rp 203 miliar atau Rp 203.624.430.097.
Ditelusuri lebih jauh lagi dalam laporan LHKPN 2018, pada tahun pertama Silmy Karim menjabat sebagai Dirut Krakatau Steel ia memiliki kekayaan sebesar Rp 200 miliar atau Rp 200.770.250.454.
Itu artinya kekayaan Silmy Karim pada 2018 naik sebesar Rp 2,8 miliar atau Rp 2.854.179.643 menjadi Rp 203 miliar atau Rp 203.624.430.097 di tahun 2019.
Total kenaikan harta kekayaan Dirut Krakatau Steel Silmy Salim selama menjadi pimpinan tertinggi di perusahaan baja adalah sebesar Rp 4,6 miliar atau Rp 4.668.422.455.
Mengintip Kekayaan Silmy Karim di Tahun 2020
Merujuk pada data LHKPN 2020, Harta kekayaan terbesar yang dimiliki oleh Silmy Karim adalah tanah dan bangunan yang seluruhnya sejumlah Rp 142 miliar atau Rp 142.433.118.000. Tanah dan bangunan yang dimilikinya mayoritas berada di Kota Jakarta Selatan dan Kota Tangerang Selatan.
Sementara itu, kekayaannya dalam wujud alat transportasi dan mesin seluruhnya mencapai Rp 2,8 miliar atau Rp 2.825.000.000. Silmy Karim mengoleksi dua motor Harley Davidson tahun 1998 dan 2003, mobil Jeep CJ7 tahun 1998, mobil Mercedes Benz 280E tahun 1979, mobil Toyota Land Cruiser tahun 1981, mobil Jeep Wrangler tahun 1996 dan mobil Land Rover Range Rover tahun 1996.
Berita Terkait
-
Baru Kemarin Diusir Dewan, Dirut Krakatau Steel Silmy Kini Langgar Tata Krama DPR karena Ngomong Tanpa izin di Rapat
-
Kekayaan Dirut Krakatau Steel Silmy Karim yang Diusir DPR RI Capai Rp 205 Miliar, Naik Rp 1,8 Miliar dalam Setahun!
-
Dirut Krakatau Steel Diusir dari Rapat DPR, Begini Kronologi Lengkapnya
-
Profil Dirut Krakatau Steel Silmy Karim yang Diusir dari DPR RI usai Adu Pendapat dalam Forum Rapat
-
Silmy Karim: Kisah Inspiratif Sang Penyelamat BUMN yang Malang Melintang di Industri Pertahanan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Gibran Wakilkan Pidato Presiden di KTT G20, Ini Alasan Prabowo Tak Pergi ke Afrika Selatan
-
Profil Irjen Argo Yuwono: Jenderal Kepercayaan Kapolri Ditarik dari Kementerian Buntut Putusan MK
-
Hadiri KTT G20 di Afsel, Gibran akan Berpidato di Depan Pemimpin Dunia
-
KPK Buka-bukaan Asal Duit Rp300 M di Kasus Taspen: Bukan Pinjam Bank, Tapi dari Rekening Penampungan
-
Harapan Driver Ojol Selepas Nasib Mereka Dibahas Prabowo dan Dasco di Istana
-
Analis: Masa Depan Politik Budi Arie Suram Usai Ditolak Gerindra dan PSI
-
Soal Anggota Polri Aktif di Kementan, Menteri Amran: Justru Sangat Membantu
-
Pigai Ajak Publik Gugat UU KUHAP ke MK Jika Khawatir dengan Isinya: Kami Dukung, Saya Tidak Takut!
-
KPK Ungkap Alasan Bobby Nasution Belum Dihadirkan di Sidang Korupsi Jalan Sumut
-
Tak Bayar Utang Pajak Rp25,4 Miliar, DJP Sandera Pengusaha Semarang: Ini Efek Jera!