Suara.com - Mandi wajib atau yang kerap disebut dengan mandi junub adalah praktek bersuci yang wajib dilakukan untuk menghilangkan hadats besar. Menyadur NU Online, mandi janabah ini dilakukan oleh mereka yang dalam keadaan junub. Berikut doa mandi wajib wanita, lengkap dengan cara dan adabnya.
Imam al-Ghazali dalam Bidâyatul Hidâyah menjelaskan tentang adab mandi wajib wanita secara rinci mulai dari awal masuk kamar mandi hingga selesai.
- Mengambil air lalu membasuh tangan tiga kali saat masuk ke kamar mandi.
- Membersihkan segala kotoran (najis) yang masih menempel di badan.
- Berwudhu layaknya hendak melakukan salat termasuk membaca doanya.
- Lalu menyiram kedua kaki.
- Mulai mandi wajib wanita dengan mengguyur kepala tiga kali.
- Bersamaan dengan itu, ucapkan niat menghilangkan hadats dari janabah.
- Mengguyur tubuh sebelah kanan sebanyak tiga kali, kemudian tubuh sebelah kiri juga tiga kali.
- Menggosok tubuh bagian depan belakang sebanyak tiga kali dan juga sela-sela rambut.
- Pastikan air mengalir ke daerah lipatan kulit dan pangkal rambut.
- Hindari menyentuh kemaluan dan langsung berwudhu kembali jika tersentuh.
Perlu dicatat, di antara semua poin tersebut tersebut yang wajib hanyalah membaca niat mandi wajib wanita, membersihkan najis bila ada dan menyiram air ke sekujur tubuh. Selebihnya adalah sunnah muakkadah.
Menurut Imam al-Ghazali, orang yang mengabaikan sunnah ini akan merugi karena amalan sunnah tersebut diyakini bisa menambal kekurangan pada amalan fardhu.
Lalu bagaimana bacaan niat mandi janabah? Masih dari sumber yang sama, berikut bacaan latin doa mandi wajib wanita beserta penjelasannya.
Dalam mandi wajib, umat muslim melaksanakan dua rukun yaitu niat dan mengguyur sekujur tubuh. Niat mandi wajib adalah kesengajaan yang diungkapkan dalam hati. Bila mampu, sebaiknya dilafalkan secara lisan.
Bismillahirahmanirahmim nawaitul ghusla liraf'il hadatsil akbar minal janabati fardlon lillahi ta'ala.
Artinya: "Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari janabah, fardhu karena Allah ta'ala."
Menurut madzhab Syafi'i, niat dilakukan bersamaan saat air pertama kali disiramkan ke tubuh. Ketika mengguyur seluruh tubuh, rsmbut dan semua bulu-bulunya harus dialiri air sampai ke kulit dan pangkal rambut, dengan begitu tubuh diasumsikan bersih dari najis.
Baca Juga: Cara Mandi Wajib Sebelum Puasa Ramadhan, Pastikan Lakukan 9 Langkah Ini Agar Suci
Demikian penjelasan doa mandi wajib wanita, semoga informasi ini bermanfaat.
Kontributor : Rima Suliastini
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti