Suara.com - Pemerintah telah memutuskan untuk menurunkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menjadi level 2 di Jakarta. Kebijakan ini diambil karena tren penularan kasus Covid-19 di ibu kota telah mengalami perbaikan.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti. Apalagi, puncak Kasus Covid-19 gelombang ketiga karena varian baru virus corona B.1.1.529 atau Omicron ini juga sudah dilewati.
"Kalau data kasus kita sudah semakin terlihat trennya menurun, kasus positif sangat jauh menurun dibandingkan sebelumnya," ujar Widyastuti saat dikonfirmasi, Kamis (9/3/2022).
Tak hanya dari segi penularan, tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit atau bed occupancy ratio (BOR) juga telah melandai.
Ia menyebut kebanyakan saat ini yang dirawat di rumah sakit adalah pasien Covid-19 yang belum divaksin atau memiliki komorbid.
"Tetapi yang jelas bahwa terkendali. Kasus-kasus yang dirawat sebagian adalah yang menjadi berat adalah memang satu komorbid dan belum mendapatkan vaksinasi," tuturnya.
Meski kasus sudah membaik, Widyastuti meminta agar masyarakat segera melakukan vaksinasin dosis ketiga atau booster. Ia juga memastikan semua jenis vaksin sudah dikaji dengan matang oleh pemerintah.
"Ada warga yang memilih jenis vaksin tertentu, kami kan vaksinnya mendapatkan dari Kemenkes dan semuanya sudah direkomendasikan aman," ucapnya.
Karena itu, ia meminta masyarakat segera melakukan vaksin booster dan tidak pilih-pilih jenis tertentu.
Baca Juga: Masyarakat Masih Pilih-Pilih Jenis Vaksin, Dinkes DKI Akui Capaian Vaksinasi Booster Rendah
"Jadi kita jangan membeda-bedakan jenis vaksin. Apapun jenis vaksin selama tidak ada kontraindikasi tentunya aman untuk diberikan," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara