Suara.com - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Sofyan Djalil menerima penghargaan sebagai Pembina Pelayanan Publik Kategori "Pelayanan Prima" Lingkup Kementerian/Lembaga Tahun 2021. Walaupun menerima penghargaan tersebut, Sofyan menyebut, apresiasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PANRB) ini bukan ditujukan kepadanya, tapi kepada jajarannya.
"Tentang apresiasi dari Kementerian PANRB, ini bukan ditujukan ke saya, tapi kepada teman-teman yang bekerja, terutama di Kantor Pertanahan yang meningkatkan pelayanan menuju layanan prima. Apresiasi itu ditujukan bagi seluruh jajaran Kementerian ATR/BPN," ujarnya, saat menerima penghargaan dalam acara Penyampaian Hasil Evaluasi dan Pemberian Penghargaan Kegiatan Evaluasi Kinerja Pelayanan Publik Tahun 2021 di Hotel InterContinental, Jakarta, Selasa, (8/3/2022).
Selain kepada Sofyan, penghargaan juga diberikan kepada Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Barat sebagai Penyelenggara Pelayanan Publik Kategori "Pelayanan Prima" Tahun 2021.
Dalam sambutannya dalam acara tersebut, Menteri PANRB, Tjahjo Kumolo mengatakan, Aparatur Sipil Negara (ASN) harus mendukung visi dan misi Presiden Joko Widodo dalam mewujudkan Reformasi Birokrasi. Salah satunya, dapat melayani masyarakat dengan cepat, sehingga dapat memudahkan masyarakat dalam mengatasi permasalahan.
"Oleh karenanya setiap tahun, kita mengevaluasi setiap kementerian dan lembaga, yang mudah-mudahan, insyaallah pada akhir tahun 2024, bisa membuat inovasi dan mempercepat program pelayanan masyarakat itu dengan cepat," imbuh Tjahjo.
Lebih lanjut, ia menyampaikan arahan Presiden bahwa setiap ASN harus mempunyai orientasi yang sama, yaitu memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
"Presiden Joko Widodo mengingatkan bahwa jiwa melayani dan membantu masyarakat wajib tertanam kuat dalam diri setiap aparatur pemerintah, baik pusat dan daerah," terangnya.
Hadir dalam acara ini, Sekretaris Jenderal Kementerian ATR/BPN, Himawan Arief Sugoto. Turut hadir mendampingi, Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian Kementerian ATR/BPN, Deni Santo; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi DKI Jakarta, Dwi Budi Martono; serta Kepala Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Barat, Sri Pranoto.
Berita Terkait
-
Membanggakan, Kemensos Raih Penghargaan Menteri PANRB, Predikat Sangat Baik Dalam Pelayanan Publik
-
Sekjen ATR/BPN Ingatkan Lagi, Layanan Publik Harus Maksimal dan Miliki Respons Cepat Layani Masyarakat
-
Ketua Komisi II DPR Dukung Percepatan Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap yang Dilakukan ATR/BPN
-
Bagaimana JKN Bisa Bermanfaat bagi Masyarakat, Ini Penjelasan Kementerian ATR/BPN tentang BPJS Kesehatan
-
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi Bilang Memberikan Kemudahan Pada Orang Lain Pahala Hukumnya
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?
-
SBY: Seni Bukan Hanya Indah, Tapi 'Senjata' Perdamaian dan Masa Depan Lebih Baik
-
Hartanya Lenyap Rp 94 Triliun? Siapa Sebenarnya 'Raja Kretek' di Balik Gudang Garam
-
3 Fakta Viral Lutung Jawa Dikasih Napas Buatan Petugas Damkar, Tewas Tersengat Listrik di Sukabumi!
-
Bos Gudang Garam Orang Kaya Nomor Berapa di Indonesia versi Forbes? Isu PHK Massal Viral
-
UU Perlindungan Anak Jadi Senjata Polisi Penjarakan Delpedro Marhaen, TAUD: Kriminalisasi Aktivis!