Suara.com - Melalui akun instagram, LTMPT memberikan kabar gembira pengumuman SNMPTN 2022 kan datang tiga hari lagi. Berikut ini penjelasan tentang jadwal, link akses dan cara ceknya.
Melalui akun @ltmptonfficial, LTMPT menyapa calon mahasiswa Indonesia dengan menatakan "Salah satu momen paling ditunggu datang juga, yaitu Tiga hari lagi hasil SNMPTN 2022 akan diumumkan." Jadi, kapan sih pengumuman SNMPTN 2022 itu akan dilaksanakan?
Berdasarkan akun official, kita mendapatkan informasi bahwa pengumuman SNMPTN 2022 dapat diakses pada 29 Maret 2022. Pengumuman SNMPTN 2022 bisa dilihat mulai pukul 15.00 WIB di laman utama dan laman mirror yang akan diumumkan kemudian.
LTMPT melalui akun instagramnya menambahkan kata-kata untuk menyemangati calon mehasiswa baru. "Persiapkan diri untuk hasil apapun yang diterima nanti. Semoga hasil yang diterima dapat menjadi motivasi bagi siswa untuk menjadi individu yang lebih baik dan memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan negara. Tetap semangat dan selamat berjuang. Calon Mahasiswa Indonesia!" kata LTMPT melalui @ltmptofficial. Pernyataan ini diposting tanggal 26 Maret 2022.
Anda bisa melihat pengumuman SNMPTN 2022 melalui link pengumuman SNMPTN 2022 berikut ini:
https://pengumuman-snmptn.ltmpt.ac.id/
Saat ini, jika link tersebut dibuka, akan muncul hitung mundur pengumuman SNMPTN 2022. Di laman juga tertera hasil seleksi SNMPTN 2022 dibuka tanggal 29 Maret 2022 15:00 WIB.
Baca Juga: Link Pengumuman SNMPTN 2022, Catat Jadwal Pengumumannya Beserta Cara Mengeceknya
Cara Cek Pengumuman SNMPTN 2022
Cara cek pengumuman SNPTN 2022 sangat mudah, caranya:
- Buka laman https://pengumuman-snmptn.ltmpt.ac.id/
- Log in ke akun
- Masukkan nomor pendaftaran dan tanggal lahir peserta SNMPTN 2022.
- Pilih bagian pengumuman SNMPTN 2022
- Klik 'lihat hasil seleksi'
- Akan muncul hasil pengumuman SNMPTN.
Jika dinyatakan lolos, peserta bisa melihat jadwal daftar ulang ke perguruan tinggi negeri (PTN). Langkah selanjutnya adalah mengikuti ketentuan yang tertulis sesuai jadwal.
Ada sebuah ketentuan yang harus dipatuhi oleh setiap peserta yang sudah lolos seleksi SNMPTN 2022, yaitu tidak diperobolehkan mendaftar di jalur UTBK-SBMPTN 2022. Jika ada yang melakukannya, maka sekolah akan mendapatkan pinalti.
Masa berlaku pinalti selama tiga tahun. Oleh karena itu, siswa harus memiliki tanggung jawab terhadap pilihannya sendiri. Demikian informasi terkait pengumuman SNMPTN 2022.
Kontributor : Mutaya Saroh
Tag
Berita Terkait
-
Link Pengumuman SNMPTN 2022, Catat Jadwal Pengumumannya Beserta Cara Mengeceknya
-
Kapan Pengumuman SNMPTN 2022 dan Jam Berapa? Simak Informasi Selengkapnya Berikut Ini!
-
40 Jurusan Sepi Peminat di UGM, UI, ITB dan UNS, Bisa Jadi Referensi Daftar UTBK-SBMPTN 2022
-
3 Doa Agar Lolos SNMPTN 2022, Bacalah dengan Sungguh-sungguh di Lima Waktu Mustajab Ini
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru