Suara.com - Massa dari Forum Masyarakat Rusunawa Marunda (FMRM) menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Senin (28/3/2022). Unjuk rasa yang dilakukan puluhan masyarakat Marunda, Jakarta Utara tersebut berkaitan dengan polusi debu batu bara yang diduga berasal dari kegiatan PT Karya Citra Nusantara (KCN).
Pantauan Suara.com, massa aksi tiba di kawasan Patung Kuda sekitar pukul 13.00 WIB. Sebelumnya, massa terlebih dahulu menggelar unjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta.
Massa sempat mengutarakan rasa kecewanya terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Untuk itu, massa bergerak mendekat ke arah Istana Negara --namun tertahan di Patung Kuda-- untuk menyampaikan aspirasi ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Telinga bapak gubernur sudah tuli, tidak mau mendengarkan kita. Biar Pak Jokowi dengarkan rintihan kita," kata salah seorang orator dari atas mobil komando.
Massa juga meminta Jokowi turun tangan langsung mengatasi polusi batu bara yang terjadi di Rusunawa Marunda. Terlebih, Jokowi sempat menjadi orang nomor satu di Ibu Kota yang merelokasi mereka ke Rusunawa.
"Kami minta Pak Jokowi turun tangan. Apa bapak sudah lupa dengan kami, warga anda di Jakarta," beber sang orator.
Orator juga membacakan surat terbuka yang ditujukan kepada Jokowi. Dalam surat itu, massa menyatakan saat itu siap ketika diminta direlokasi oleh Jokowi.
"Bisakah bapak membantu kami? Atau bapak hanya bisa menempatkan kami di sini, lalu menyaksikan kami dimatikan perlahan oleh pencemaran lingkungan?" kata orator.
Baca Juga: Ada Dua Massa Aksi, Polisi Tutup Jalan Medan Merdeka Barat Pakai Kawat Berduri
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?