Suara.com - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin mengimbau masyarakat untuk tidak konsumtif saat bulan Ramadhan, layaknya yang biasa terjadi di bulan suci sebelum-sebelumnya.
"Saya berharap supaya umat Islam jangan konsumtif lah di bulan Ramadan. Biasanya kan orang puasa, malamnya itu seperti 'balas dendam', semua dibeli, semua dimakan. Itu namanya bukan puasa," ujar Wapres di Jakarta, Selasa.
Wapres mengimbau agar umat Muslim berprihatin di bulan Ramadhan dengan membeli makanan atau kebutuhan secukupnya, dan menggunakan rezeki yang berlebih untuk dibagikan kepada saudara-saudara yang membutuhkan.
"Seperti perintah Nabi, siapa punya kelebihan, bagikan kepada sesama yang membutuhkan," ujar Wapres.
Wapres mengingatkan pada masa pandemi COVID-19, banyak masyarakat yang kesulitan. Sehingga momentum Ramadhan ini sangat tepat untuk mengeluarkan zakat, infak maupun wakaf.
"Selain zakat, itu infak namanya. Kewajiban umat Muslim bukan hanya zakat, tapi ada infak, selain itu juga wakaf. Wakaf itu sedekah yang terus mengalir pahalanya karena barangnya tidak akan habis," kata Wapres. (Antara)
Berita Terkait
-
Awasi Stok Pangan dan Stabilitas Harga Selama Ramadan, Pemprov DKI: Masyarakat Tak Perlu Panik
-
Sambut Ramadan, Alfamart Hadirkan Lagi Program Pak Rahmat dan Bu Rahmat
-
Jamin Kesediaan Minyak Goreng Jelang Ramadan, Wagub DKI: Berapa pun Banyaknya Stok, Kami Akan Lepas untuk Warga
-
Jelang Bulan Ramadan, Kunjungan Wisatawan ke Bantul Meningkat 21 Persen
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
PKB Sambut Wacana Pilkada Dipilih DPRD, Sebut Itu Usulan Lama Cak Imin
-
Perumahan Tangguh Iklim, Kebutuhan Mendesak di Tengah Krisis Bencana Indonesia
-
Beli Cabai dari Petani Aceh, Rano Karno Pastikan Ketersediaan Pangan Jakarta Aman hingga Januari
-
OTT Jaksa Oleh KPK, Komjak Dorong Pembenahan Sistem Pembinaan
-
Pramono Larang Pesta Kembang Api Tahun Baru di Jakarta, 'Anak Kampung' Masih Diberi Kelonggaran
-
Insight Seedbacklink Summit 2026: Marketing Harus Data-Driven, Efisien, dan Kontekstual
-
WALHI Desak Pencabutan Izin Korporasi Pemicu Bencana Ekologis di Lanskap Batang Toru
-
Pilih Fokus Kawal Pemerintahan Prabowo, PKS Belum Tentukan Sikap Soal Pilkada via DPRD
-
Mahfud MD Soroti Rekrutmen dan Promosi Polri, Ada Ketimpangan Kenaikan Pangkat
-
Melaju Kencang di Tikungan Tajam, 7 Fakta Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans di Exit Tol Semarang