Suara.com - Sebuah video yang memperlihatkan penganiayaan sekelompok remaja putri terhadap seorang siswi SMA telah menjadi viral di media sosial.
Penganiayaan sekelompok remaja putri terhadap seorang temannya itu diduga terjadi karena perkara cowok.
"Gegara cowok remaja di Palopo disekap dan dikeroyok sekelompok remaja putri," tulis keterangan video seperti dikutip Suara.com, Rabu (6/4/2022).
Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi di wilayah Pepabri, Kelurahan Buntu Datu, Kecamatan Bara, Palopo, Sulawesi Selatan pada Selasa (5/4/2022).
Korban yang diketahui bernisial AM (17) merupakan remaja yang masih duduk di bangku SMA.
Dalam video yang beredar luas di media sosial, terlihat seorang remaja berbaju kuning yang terduduk di rerumputan sambil menangis lantaran dibentak sekelompok temannya.
Menurut informasi, korban diangap mengganggu pacar salah satu pelaku sehingga ia dikeroyok dan dianiaya.
"Korban dianggap mengganggu pacar salah satu pelaku pengeroyokan," tulis keterangan.
Seorang pelaku yang mengenakan busana hitam terlihat membentak korban. Para pelaku juga memukul dan menendang korban.
Baca Juga: Videonya Viral, Orang Telanjang Tiduran di Jalan Adang Kendaraan Lalu Naik ke Atas Truk
Pengeroyokan itu dilakukan oleh para pelaku di rumah kosong yang terletak di kawasan Pepabri, Kecamatan Bara, Palopo, Sulawesi Selatan.
Para pelaku terus menendang korban yang terduduk lemas tidak berdaya lantaran serangan bertubi-tubi yang diberi para pelaku.
Keluarga korban pun tidak terima dengan tindakan para pelaku yang menganiaya korban. Keluarga langsung melaporkan itu ke Polres Palopo.
Kasus pengeroyokan dan penganiayaan itu kabarnya kini sudah ditangani oleh penyidik di Polres Palopo.
Pengeroyokan yang dilakukan sejumlah remaja putri terhadap temannya itu langsung menuai atensi dan kecaman dari warganet
"Remaja yang suka bullying seperti ini layak sih masuk penjara biar ada efek jera buat mereka dan juga remaja lain yang mau coba-coba," tulis salah seorang warganet.
Berita Terkait
-
Haru! Petugas Damkar Dhafa Aditya Video Call dengan Bayinya yang Baru Lahir saat Lagi Bertaruh Nyawa Padamkan Api
-
Bule Ini Keder Diamuk Warga, karena Ganggu Orang Salat di Masjid
-
Jauh dari Kemewahan, 7 Potret Mantan Finalis Miss Indonesia 2018 Jadi Ibu Rumah Tangga Sederhana
-
Videonya Viral, Orang Telanjang Tiduran di Jalan Adang Kendaraan Lalu Naik ke Atas Truk
-
Beredar Foto Surat Suami Sebelum Pergi Kerja, Cucian Beres Uang Saku Disiapkan, Warganet Curiga: Kayaknya Halu
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor