Suara.com - Perlakuan berbeda didapatkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat menjadi penceramah di masjid kampus Universitas Gadjah Mada (UGM), DI Yogyakarta, Kamis (7/4/2022) malam. Ia mendapatkan sorakan dukungan sebagai Presiden oleh para jamaah setelah berkhotbah.
Hal ini terlihat dari video yang beredar di media sosial dan dibagikan salah satunya oleh mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo lewat akun Twitter, @KRMTRoySuryo2. Terlihat sejumlah jamaah meneriakan Anies "Presiden" berulang kali sesaat ketika baru saja selesai mengisi ceramah hingga keluar dari masjid.
Sambil diteriaki Presiden, Anies juga dikerubungi oleh para jemaah yang ingin menyalami dan menyapa Anies. Banyak juga yang mengabadikan momen ini lewat video dan foto.
Perlakuan ini berbeda dengan yang didapatkan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Sebelum Anies, UGM juga mengundang Ganjar ceramah di agenda yang sama, Rabu (5/4/2022).
Namun, Ganjar disambut spanduk yang bertuliskan #SAVEWADAS oleh para mahasiswa setempat. Aksi ini viral dan di saat yang sama, Ganjar juga dalam ceramahnya membahas soal Wadas.
Namun, jemaah setempat juga masih cukup antusias dengan kedatangan Ganjar.
Saat ceramah, Anies menceritakan pengalamannya saat masih menjadi mahasiswa di UGM. Ia bahkan menganggap kampus itu bukan hanya sekadar tempat meraih gelar sarjana semata.
"Banyak sekali pengalaman. Kalau buat saya, (Universitas) Gadjah Mada itu bukan tempat kuliah saja karena masa kecil saya di kampus ini. Rumah saya hanya 500 meter di utara kampus. SD saya SD Percobaan 2," ujar Anies dalam tayangan Youtube Masjid Kampus UGM, dikutip Jumat (8/4/2022).
Tak hanya bernostalgia, Anies juga berbicara tentang masalah perkotaan. Ia banyak menyinggung soal program sistem integrasi transportasi, JakLingko.
Baca Juga: Anies Baswedan Diteriaki Calon Presiden, Baby Margaretha Menyesal Tak Pakai Cincin Nikah
"Kota seperti Jakarta, salah satu tantangan terbesar adalah pergerakan penduduknya. Jakarta itu secara resmi penduduknya 11 juta sekarang, tapi kedaraan bermotor roda duanya 13 juta," jelasnya.
Imbas ketimpangan antara pengguna kendaraan pribadi dengan pengguna angkutan umum, Jakarta menjadi kota yang selalu bermasalah dengan kemacetan. Karena itu, program JakLingko yang dinilai bisa memberikan kenyamanan pengguna transportasi massal, maka bisa mengalihkan pengguna kendaraan pribadi ke umum.
"Setelah itu dilakukan, ini Subhanallah. kami pun tidak menduga seperti ini. dulu, setiap hari di Jakarta yang naik kendaraan umum hanya 350.000 orang per hari. sesudah dibuat sistem baru, meningkat menjadi 1.000.000 orang per hari," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Anies Baswedan Diteriaki Calon Presiden, Baby Margaretha Menyesal Tak Pakai Cincin Nikah
-
Ceramah Tarawih di Masjid Kampus UGM, Anies Sebut Makin Banyak Masyarakat yang Pindah ke Kota
-
Duet Anies-Puan di Pilpres 2024 Ternyata Paling Difavoritkan Versi Hasil Survei indEX
-
Diteriaki Calon Presiden, Anies Baswedan: Saya Tuntaskan Dulu di Jakarta
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus