Suara.com - Anggota DPR RI Fraksi PDIP Komarudin Watubun menyebut menteri kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) seperti badut politik.
Komarudin menyebutkan badut politik yang dimaksud ialah menteri-menteri yang ikut berteriak soal Jokowi 3 periode dan penundaan pemilu.
Pasalnya, Komarudin menilai para menteri tersebut tidak memiliki wewenang berbicara mengenai penundaan pemilu.
"Saya pikir badut-badut politik banyak memanfaatkan isu tiga periode untuk kepentingan pribadi dan kelompok mereka. Seperti menteri-menteri yag sebenarnya tidak punya kewenangan untuk bicara urusan ini tetapi ikut bicara itu kan ngawur," kata Komarudin, seperti dikutip dari makassar.terkini--jaringan Suara.com, Rabu (13/4/2022).
Ia menilai para menteri yang menyuarakan mengenai Jokowi 3 periode dan penundaan pemilu tersebut hanya demi kepentingan sendiri.
Mereka dinilai memanfaatkan isu tersebut demi keuntungan bisnis mereka sendiri.
"Badut-badut politik itu, mereka ini boncengi isu krisis ekoomi nasional covid, dan sebagainya, lalu mengusulkan tiga periode dan seterusnya," bebernya.
Lebih lanjut, Komarudin menganggap salah jika menteri-menteri itu sudah tak lagi berbicara mengenai isu tersebut.
Pasalnya, menurutnya para menteri tersebut tetap melakukan kampanye diam-diam. Padahal Presiden Jokowi telah melarang untuk berbicara mengenai penundaan pemilu dan Jokowi 3 periode.
Baca Juga: 3 Kelompok Deklarasi Sandiaga Uno Jadi Calon Presiden 2024, Siapa Saja?
"Untuk wacana ini ya ini kan kita butuh kejujursan, kejujuran semua pihak," tandasnya.
"Jadi kita sudah ngomong berhenti dengan wacana tiga periode ya harus berhenti. Jangan di depan publik kita ngomong berhenti tetapi di belakang tetap diam-diam manuver untuk agenda tiga periode," imbuhnya.
Kemudian, Komarudin juga menyinggung peran menteri Jokowi dalam menangani minyak goreng.
"Harusnya serius bantu presiden supaya tidak terjadi seperti saat ini urusan minyak goreng saja jadi masalah serius, justru harus Presiden yang turun tangan, untuk apa ada menteri?" ungkapnya.
Iapun menambahkan bahwa menteri Jokowi harus dicek kinerjanya selama ini.
"Cek menteri-menteri itu satu-satu gimana capaian target tugas kerja yang berikan oleh Presiden kepada mereka menteri yag ngomong-ngomong tiga periode ini punya prestasinya apa saja," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Gibran Rakabuming Sebut Dirinya Berminat Ikut Demo Menolak Jabatan Presiden 3 Periode
-
Kadernya Diduga Nonton Video Porno, PDIP: Kamu Tega Beri Sanksi?
-
Kritik Habis Menteri yang Ngotot Gaungkan Isu Jokowi 3 Periode, Petinggi PDIP: Cukup Sudah Pak Harto Dikorbankan Harmoko
-
3 Kelompok Deklarasi Sandiaga Uno Jadi Calon Presiden 2024, Siapa Saja?
-
Gibran Tolak Jokowi 3 Periode, Blak-blakan Siap Ikut Jika Ada Demo, Publik: Tinggal WA Kelar
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
Terkini
-
Kemendagri Monitor Pengiriman Bantuan 101.000 Lembar Pakaian untuk Korban Bencana di Aceh
-
Banjir Sumatra Picu Risiko Penyakit Menular, Kemenkes Dorong Imunisasi Darurat
-
OTT 9 Orang Termasuk Jaksa di Banten, KPK Juga Amankan Uang Rp 900 Juta
-
Noel Siap Jalani Sidang Kasus K3, Penampilan Peci dan Sorban Jadi Sorotan
-
Sikapi Pembunuhan Anak Kadernya di Cilegon, DPP PKS Desak Polisi Usut Tuntas dan Transparan
-
PKS Kutuk Keras Pembunuhan Sadis Anak Kadernya di Cilegon: Setiap Anak Punya Hak Hidup!
-
Babak Baru Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, 15 Tersangka Segera Disidang!
-
KPK Tangkap Jaksa di Banten, Sinyal Keras Perang Korupsi Antar Aparat?
-
DPR Minta Penanganan Luar Biasa untuk Bencana Aceh, Bendera Putih Jadi Alarm Keras
-
Ayah Korban Diperiksa, Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Rumah Mewah Cilegon Masih Gelap?