Suara.com - Polisi meringkus seorang pemuda yang diduga ikut menganiaya anggota Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya, AKP Rudi Wira. Peristiwa penganiayaan ini sebelumnya terjadi di Tol Dalam Kota saat demo 11 April 2022.
Detik-detik penangkapan terduga pelaku atas nama Jafar Sodiq ini terekam kamera hingga videonya viral di media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun Instagram @merekamjakarta.
Dalam video tersebut, terlihat beberapa anggota polisi mendatangi Jafar Sodiq yang diduga sedang berada di rumah. Saat didatangi anggota polisi, Jafar Sodiq terlihat mengenakan sarung hijau dan kaos lengan panjang hitam.
Terdengar pula dalam video tersebut, anggota polisi meminta Jafar Sodiq ikut ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa. Mereka juga meminta yang bersangkutan membawa pakaian yang digunakan Jafar Sodiq saat peristiwa pemukulan tersebut terjadi.
Suara.com telah mencoba mengkonfirmasi terkait kabar penangkapan ini kepada Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat dan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan. Namun hingga kekinian yang bersangkutan belum juga membalas.
Sedangkan dalam status WhatsApp Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo terlihat yang bersangkutan mengunggah foto Jafar Sodiq seraya mengucap terima kasih kepada Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya lantaran telah menangkap terduga pelaku penganiaya anggotanya.
Dijenguk Kapolda
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran sebelumnya menjenguk enam anggotanya yang terluka saat mengawal aksi demonstrasi di Gedung DPR RI, Jakarta. Dua di antaranya merupakan anggota polisi lalu lintas dan brigade mobile alias Brimob dengan luka cukup parah.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan ketika itu mengatakan empat korban di rawat di RS Polri Kramat Jati dan dua lainnya di RS Brimob.
Baca Juga: Kapolda Jenguk Anak Buah yang Jadi Korban Demo Ricuh 11 April, di Antaranya AKP Rudi Wira
"Ada enam anggota yang tadi kami lihat jenguk. Tadi di RS Polri Kramat Jati dan dua orang di RS Brimob. Semuanya masih dirawat belum ada yang pulang," kata Zulpan kepada wartawan, Selasa (13/4/2022).
Dari enam korban, kata Zulpan, tiga di antaranya sudah dalam kondisi membaik. Mereka merupakan anggota Ditsamapta Polda Metro Jaya.
"Tinggal menunggu hasil rontgen kepala hari ini. Kalau dinyatakan aman maka sore akan dikembalikan," katanya.
Sedangkan tiga lainnya menurut Zulpan masih menjalani perawatan intensif. Mereka yakni anggota Ditlantas Polda Metro Jaya AKP Rudi Wira dan dua anggota Brimob Polda Metro Jaya.
"Yang Brimob ini yang agak parah itu kepalanya agak parah kemudian matanya kena lempar batu lebam matanya tertutup nggak bisa lihat," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Kapolda Jenguk Anak Buah yang Jadi Korban Demo Ricuh 11 April, di Antaranya AKP Rudi Wira
-
Polantas yang Dikeroyok Saat Evakuasi Mobil Terjebak di Tol Mendapat Kunjungan Kapolda Metro Jaya
-
Polisi Kantongi Identitas Pengeroyok AKP Rudi Wira di Tol Dalam Kota
-
Kesaksian Polisi Saat Sekelompok Massa Aniaya AKP Rudi Wira: Dipukul Dan Ditendang, Beruntung Diselamatkan Mahasiswa
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!