Suara.com - Pengeroyokan terhadap dosen sekaligus pegiat media sosial, Ade Armando memang menarik perhatian berbagai pihak.
Dalam hal ini, Youtuber otomotif Ridwan Hanif juga mengomentari peristiwa pengeroyokan Ade Armando di aksi 11 April lalu.
Namun komentar Ridwan Hanif malah mendapat kecaman dari berbagai pihak.
Pasalnya, ia menyamakan pengeroyokan Ade Armando dengan peristiwa penganiayaan anjing yang pernah terjadi di Aceh.
"Fenomena Ade Armando mirip kayak anjing di Aceh kemarin," ungkap Ridwan Hanif melalui akun Twittwenya.
Atas cuitannya tersebut, Ridwan bahkan dilabeli influencer otomotif pendukung kekerasan.
"Mas, anjingpun enggak layak dianiaya. Apalagi manusia. Sesama muslim pula," ungkap akun Twitter @muchlis_ar yang mengunggah tangkapan layar dari cuitan Ridwan Hanif.
"Ini twit full kebencian. Dunia otomotif mustinya malu punya influencer begini," imbuhnya.
Dalam menanggapi berbagai kecaman dari warganet, Hanif mengklarifikasi dengan mengutip cuitan warganet.
Ia menyatakan bahwa cuitannya tersebut mengacu pada kelatahan orang yang membicarakan kekerasan hanya setelah ada kekerasan terjadi.
"Buat yang gagal paham Komentator banyak yang gak paham. Dulu di Aceh ada yang bunuh anjing semua biaca tentang hewan. Tapi lupa di daerah lain. Kini ada yang digebukin AA semua bicara kemanusiaan tapi lupa dengan kasus yang lain," kata Ridwan merujuk kicauan @Alkhairan9.
Seperti diberitakan sebelumnya Dosen yang dikenal pegiat sosial media Ade Armando jadi korban pengeroyokan oleh orang tak dikenal saat turut serta mengikuti jalannya demo di kawasan Gedung DPR terkait penolakan perpanjangan masa jabatan presiden 3 periode.
Ade mengalami luka bahkan masalah di kepalanya sehingga perlu mendapatkan perawatan dari dokter.
Berita Terkait
-
Video Belmondo Scorpio Teriak hingga Nangis Minta Tolong Saat Ade Armando Dikeroyok, Publik: Harus Jadi Duta Kemanusiaan
-
Driver Ojol Ini Dapat Order Makanan Pukul 23.30 WIB, Titik Antarnya Ternyata Kuburan
-
Duh! Pelajar Terekam Main HP Saat Mengendarai Sepeda Motor, Dua Tangan Lepas Stang Kaki Jadi Pengendali
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
Pilihan
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
Terkini
-
KPK Klaim Punya Bukti Penghilangan Barang Bukti oleh Maktour dalam Kasus Haji
-
Mendagri Puji Pesona Alam Hingga Kekayaan Sejarah Banda Neira Saat Resmikan Banda Heritage Festival
-
Ira Puspadewi Dapat Rehabilitasi, ICW: Presiden Prabowo Harus Berhenti Intervensi Kasus Korupsi
-
Kuasa Hukum Bongkar Fakta Baru: Tiga Sidik Jari di Lakban Arya Daru Dibiarkan Tanpa Analisis
-
Keluarga Veteran di Matraman Tolak Pengosongan Rumah Rampasan Belanda: Bukan Rumah Dinas!
-
PWNU Serukan Islah! Kiai Daerah Minta Gus Yahya dan Rais Aam Akhiri Konflik Jelang Muktamar
-
Jeritan Hati Anak Riza Chalid dari Penjara: Ayah Saya Difitnah, Saya Bukan Penjahat Besar
-
Setuju TNI Jaga Kilang, Bahlil Bicara Sabotase dan Potensi Ancaman
-
Sindir Ada Pihak Tak Waras Beri Informasi Sesat, Rais Syuriyah Bawa-bawa Elite NU
-
KPK Sebut Belum Terima Salinan Keppres Rehabilitasi, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Batal Bebas Besok?