Suara.com - Malam Lailatul Qadar menjadi malam mulia yang dinantikan oleh umat muslim di bulan Ramadan. Malam mulia ini jatuh pada sepuluh malam terakhir pada tanggal ganjil di bulan Ramadhan. Simak berikut ini sejarah malam Lailatul Qadar.
Hal ini sebagaimana diriwayatkan Aisyah r.a. bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda: “Carilah oleh kalian Lailatul Qadar pada malam ganjil pada 10 hari terakhir Ramadhan.” (HR. Bukhari)
Banyak umat muslim yang menantikan malam ini karena malam Lailatul Qadar merupakan malam lebih baik dari seribu bulan. Siapapun yang beribadah pada malam Lailatul Qadar, satu malamnya akan setara dengan 84 tahun. Lantas, seperti apa sejarah malam Lailatul Qadar?
Umat muslim di seluruh dunia mengerjakan dan memaksimalkan amalan ibadah-ibadah untuk mencapai ridha Allah SWT pada 10 hari terakhir di bulan Ramadan. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran surat Al-Qadar ayat 3: "Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan." (QS. Al-Qadr: 3)
Lantas bagaimana sejarah malam Lailatul Qadar ini? Simak ulasannya berikut ini.
Sejarah Malam Lailatul Qadar
Malam Lailatul Qadar menjadi waktu diturunkannya Al-Quran dari Lauhul Mahfudz kepada Nabi Muhammad SAW yang digunakan sebagai pedoman dan petunjuk kepada umat manusia. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Al-Qadr ayat 1 yang memiliki arti: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam qadar.” (QS. Al Qadr: 1)
Peristiwa pertama kali turunnya Al-Quran ketika Nabi Muhammad SAW sedang berada di Gua Hira. Nabi Muhammad SAW pertama kali menerima wahyu Al-Quran Surat Al-Alaq ayat 1 - 5. Peristiwa tersebut juga dikenal sebagai Nuzulul Quran.
Dalam Surat Al-Qadr disimpulkan bahwa peristiwa turunnya Al-Quran terjadi pada malam Lailatul Qadar. Beberapa ahli tafsir menyimpulkan dua proses turunnya Al-Quran. Yang pertama adalah Al-Quran diturunkan secara keseluruhan (jumlatan wahidah) di Baitul Izzah. Sementara itu yang kedua, Al-Quran diturunkan secara bertahap melalui Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW selama 23 tahun.
Baca Juga: Bacaan Doa Nabi Muhammad SAW saat Itikaf di Malam Lailatul Qadar
Demikian informasi singkat seputar sejarah malam Lailatul Qadar di bulan Ramadan yang wajib untuk diketahui oleh setiap umat muslim. Semoga kita senantiasa mendapatkan amalan Lailatul Qadar pada bulan Ramadan ini.
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat
Berita Terkait
-
Bacaan Doa Nabi Muhammad SAW saat Itikaf di Malam Lailatul Qadar
-
Doa Malam Lailatul Qadar dan Ciri-ciri Datangnya Malam Lebih Baik dari Seribu Bulan
-
Asal Usul Nama Lailatul Qadar yang Disebut Sebagai Malam Seribu Bulan
-
Bacaan Doa Malam Lailatul Qadar serta Keistimewaannya Bagi Umat Muslim di Bulan Ramadhan
-
Niat Sholat Malam Lailatul Qadar Beserta Tata Cara dan Doa yang Perlu Dibaca
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?