Suara.com - PT. Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta telah mengeluarkan perjalanan masa angkutan lebaran yang ditetapkan pada H-10 sampai H+10 lebaran. Atau sejak tanggal 22 April sampai 13 Mei 2022.
Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa menyebut pihaknya telah menyiapkan 781.589 tempat duduk.
"Untuk perjalanan KA ditetapkan H-10 sampai dengan H+10 Lebaran atau 22 April sampai dengan 13 Mei 2022, dengan total jumlah tempat duduk 781.589," kata Eva melalui keterangannya, Sabtu (23/4/2022).
Eva menjelaskan untuk area Daop 1 Jakarta perjalanan kereta api jarak jauh diprogramkan akan terdapat sekitar 60 perjalanan kereta api per hari.
"Dengan kapasitas tempat duduk yang disediakan rata-rata 35.500 per hari, 15.700 Stasiun Gambir dan 19.700 Pasarsenen. Sesuai aturan dari pemerintah, kapasitas yang ditetapkan untuk KA Jarak Jauh yaitu 100 persen," ujar Eva
Kemudian, kata Eva, sampai dengan 23 April ini keberangkatan dari area Daop 1 Jakarta seperti Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bekasi, Cikarang, Karawang dan Cikampek sebanyak 280.100 tiket KA jarak jauh telah terjual.
"Untuk keberangkatan Pra Lebaran periode 22 April sampai 1 Mei dengan keterisian tempat duduk 78 persen dari total tiket yang disediakan yakni 357.600 pada periode itu, 160.300 Stasiun Gambir dan 197.200 pasar senen," ungkapnya
Dari data yang dimiliki Eva, tanggal keberangkatan yang paling banyak dipilih masyarakat yaitu 27, 28, 29, 30 April dan 1 Mei dengan relasi mayoritas tujuan Yogyakarta, Solo Kutoarjo, Purwokerto, Kebumen, Semarang, Surabaya, Malang, Cirebon dan Bandung.
"Untuk hari ini, Sabtu (23/4) data Stasiun Gambir terdapat 33 KA beroperasi, dari jumlah tersebut 7 di antaranya merupakan KA tambahan," kata Eva
Baca Juga: Polres OKU Dirikan 9 Pos Pengamanan di Masa Mudik Lebaran 2022
"Adapun Volume penumpang berangkat sebanyak 6.000 atau 39 persen dari total tempat duduk yang tersedia sebanyak 15.500," tambahnya
Sementara itu, kata Eva, untuk Stasiun Pasar senen terdapat 26 KA yang beroperasi dengan volume penumpang berangkat sebanyak 11.500 atau 60 persen dari total Tempat Duduk yang tersedia sebanyak 19.100.
Berita Terkait
-
Mitsubishi Siapkan Posko Darurat Kawal Mudik Lebaran, Ini Daftar Lokasinya
-
1.400 Personel Gabungan di Kabupaten Cianjur Disiagakan Selama Mudik Lebaran 2022
-
Polres OKU Dirikan 9 Pos Pengamanan di Masa Mudik Lebaran 2022
-
KAI Daop 7 Madiun Siapkan 61.864 Tiket Kereta Api untuk Angkutan Mudik Lebaran 2022
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
Terkini
-
Erick Thohir: Indonesia akan Hadapi Gugatan Israel soal Atlet Dilarang di Kejuaraan Senam 2025
-
DJ Panda Diperiksa Rabu Lusa Soal Kasus Ancaman ke Erika Carlina, Polisi Ungkap Kisi-kisi Ini!
-
5 Fakta Salinan Ijazah Jokowi dari KPU DKI, Roy Suryo Cs Beberkan Kejanggalan Mengejutkan
-
Hati Orang Tua Nadiem Hancur, Ayah Bersumpah Terus Berjuang: Proses Ini Mesti Dilalui Panjang
-
Roy Suryo Tunjukkan Salinan Ijazah Jokowi dari KPU DKI: 99,9 Persen Palsu, Hurufnya Mencotot Keluar
-
Tidak Menyerah, Tim Hukum Siapkan Bukti Baru: Ada Hak Konstitusional Nadiem yang Belum Terpenuhi
-
Penampakan Ijazah Jokowi di KPU DKI: Mirip dengan yang Viral, Pengamat Cari Kejanggalan Legalisir
-
4 Tahun di Bawah Kudeta Militer, Jurnalis di Myanmar Hidup dalam Bayang Penangkapan dan Serangan
-
Anthony Norman Lianto Bantah Tuduhan Kekerasan Seksual, Ungkap Bukti Terkini
-
Nadiem Makarim Kalah Telak, Praperadilan Ditolak, Kejagung Lanjutkan Sikat Korupsi Chromebook