Suara.com - Bupati Bogor Ade Yasin baru-baru ini dikabarkan menjadi salah satu pejabat yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Tim Satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang diselenggarakan di wilayah Jawa Barat, pada Selasa (26/4/2022) hingga dini hari (27/4/2022).
Kabar tersebut turut dikonfirmasi oleh Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri.
"Benar, tadi malam sampai 27 April 2022 pagi KPK melakukan kegiatan tangkap tangan di wilayah Jawa Barat. Diantaranya Bupati Kabupaten Bogor (Ade Yasin) beberapa pihak dari BPK Perwakilan Jawa Barat dan pihak terkait lainnya," ujar Ali, Rabu (27/4/2022).
OTT tersebut dilatarbelakangi oleh adanya dugaan kasus suap yang menyeret Ade Yasin.
"Kegiatan tangkap tangan (OTT) ini dilakukan karena ada dugaan tindak pidana korupsi pemberian dan penerimaan suap," lanjut dia.
Lantas, siapakah sosok Bupati Bogor Ade Yasin? Simak profil selengkapnya.
Kehidupan pribadi
Politisi perempuan bernama lengkap Ade Munawaroh Yasin tersebut lahir di Bogor, 29 Mei 1968.
Kakak laki-laki kandung dari Ade juga pernah menjabat sebagai bupati Bogor, yakni Rahmat Yasin yang menjabat selama dua periode dari 2008–2013 dan terpilih lagi periode 2013–2014. Rahmat juga sebelumnya pernah tertangkap KPK atas kasus korupsi dan perampasan lahan di Desa Singasari, Jonggol pada akhir tahun jabatannya.
Baca Juga: Suasana Kantor Bupati Bogor Setelah Ade Yasin Kena OTT KPK
Ade menikah dengan Aiptu H. Yanwar Permadi dan dikaruniai dengan sepasang anak yakni Nadia Hasna Humairah dan Naufal Hilmi Ikhsan.
Perjalanan karier
Ade Yasin sebelumnya menjabat sebagai advokat dari tahun 2000 hingga 2009. Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Bogor periode 2009-2014 dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor pada periode 2009- 2014.
Ade menjabat kursi bupati Bogor menggantikan Nurhayanti melalui pemilihan kepala daerah Kabupaten Bogor 2018. Ia mencalonkan diri bersama calon wakilnya Iwan Setiawan. Ade dan Iwan maju dengan nomor urut 2 melalui dukungan beberapa partai yakni PPP, Gerindra, dan PKB.
Pada pemilihan kepala daerah tersebut, Ade berhasil memperoleh suara terbanyak sejumlah 912.221 suara atau 41,12 persen dari keseluruhan suara yang dihitung.
Ade Yasin bersama Iwan Setiawan akhirnya memenangkan kontestasi pemilihan kepala daerah tersebut mengalahkan empat calon lainnya.
Berita Terkait
-
Suasana Kantor Bupati Bogor Setelah Ade Yasin Kena OTT KPK
-
Jelang Ditangkap KPK, Bupati Bogor Ade Yasin Terbitkan SE Larangan ASN Terima Gratifikasi
-
Punya Harta Kekayaan Rp 4,1 Miliar, Bupati Bogor Ade Yasin Kena OTT KPK
-
Sebelum Ditangkap KPK, Bupati Bogor Ade Yasin Terbitkan SE Larangan Terima Gratifikasi
-
Bupati Bogor Ade Yasin Kena OTT KPK, Wabup Iwan Setiawan: Saya Baru Bangun di Rumah
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!