Suara.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani kerap menuai kontroversi publik lantaran 'hobinya' melayangkan sindiran menohok ke berbagai pihak terutama sesama politisi yang diduga sebagai Ganjar Pranowo.
Sepanjang kariernya, Puan menyimpan segudang sindiran pedas yang pernah ia layangkan terkait berbagai isu yang diduga menyeret sosok gubernur Jawa Tengah tersebut.
Bahkan baru-baru ini sosok politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tersebut kembali melayangkan sebuah sindiran ke sosok yang diduga rekan politisi dari partai yang sama yakni Ganjar Pranowo.
Lantas, seperti apa bunyi sindiran yang diduga dilayangkan untuk Ganjar tersebut dan apa saja sindiran lain yang pernah Puan layangkan? Simak deretan sindiran Puan Maharani yang jadi kontroversi berikut.
1. Sindir figur gubernur capres tapi gak bisa kerja
Terbaru, Puan melayangkan sebuah sindiran terhadap figur seorang capres yang berparas tampan namun ia nilai memiliki kinerja yang buruk. Sontak, berbagai pihak menduga bahwa sindiran tersebut dilayangkan kepada sosok Ganjar Pranowo.
Puan melayangkan sindiran tersebut saat tengah bertemu para kader PDIP saat berkunjung di Wonogiri, Jawa Tengah. Sindiran tersebut dilayangkan langsung di hadapan para kader partai berlogo banteng tersebut.
Isi sindiran itu memuat ajakan Puan untuk tidak memilih pemimpin hanya dari paras tampannya saja, melainkan harus diikuti dengan kinerja yang baik. Sedangkan ia menyinggung sosok yang berkebalikan dengan figur pemimpin ideal yang ia gambarkan tadi.
“Kenapa saya ngomong ini? Kadang-kadang sekarang kita ini suka, yo wes lah dia saja, asal ganteng. Dia saja yang dipilih, asal bukan perempuan,” kata Puan, seperti dikutip dari makassar.terkini—jaringan Suara.com, Jumat (29/4/2022).
Baca Juga: Ditanya Boy William Soal Tawaran Presiden 2024, Ganjar Pranowo: Rakyatnya Mau Apa Nggak?
Beberapa pihak termasuk para politisi lainnya menduga bahwa sindiran tersebut ditujukan untuk Ganjar. Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin menilai bahwa sindiran itu dilatarbelakangi kekesalan Puan terhadap ambisi Ganjar yang tebar pesona di media sosial untuk menarik suara.
"Mungkin Puan gregetan melihat Ganjar masih terus tancap gas melakukan pencitraan di Medsos. Dan direstui atau tidak, diakui atau tidak, soal elektabilitas Ganjar lebih maju atau lebih tinggi dari Puan," kata Ujang saat dihubungi, Jumat (29/4/2022).
2. Singgung soal pemimpin medsos
Tidak hanya menyinggung soal modal tampang, Puan juga menyindir pemimpin yang hanya membangun pencitraan diri melalui media sosial yang diduga sebagai Ganjar.
“Yowes dia saja, walau nggak iso opo-opo tapi yang penting dia itu kalau di sosmed, di TV itu nyenengin. Tapi kemudian nggak bisa kerja, nggak deket rakyat,” imbuh Puan.
3. Layangkan sindiran tidak disambut saat bertemu
Berita Terkait
-
Fahri Hamzah Sentil Para Kandidat Capres: Maju Pilpres Harus Pakai Tiket Baru, Jangan Tiket Basi
-
Srikandi Ganjar Berangkatkan 1.200 Pemudik Gratis ke Lampung Hingga Jatim
-
Puan Maharani Sindir soal Capres Jangan Cuma Modal Ganteng, Pengamat: Ada Benarnya Juga
-
Ditanya Boy William Soal Tawaran Presiden 2024, Ganjar Pranowo: Rakyatnya Mau Apa Nggak?
-
Puan Maharani Disebut Akan Bernasib Sama Seperti Giring PSI
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
Terkini
-
Bukan Alam, Jaksa Agung Sebut Bencana Sumatra Akibat Alih Fungsi Hutan
-
Selain UMP Naik, Pramono Anung Siapkan Subsidi Pangan dan Transportasi Buat Buruh
-
Ini Dia! Daftar 5 Provinsi dengan Kenaikan UMP Tertinggi
-
Gus Yahya Tolak Keputusan Lirboyo, Minta Konflik NU Diselesaikan lewat Muktamar
-
Prahara PBNU: Gus Yahya Beri Instruksi Keras, Pengurus Wilayah Jangan Sampai Terbengkalai
-
Pramono Anung Tetapkan UMP 2026: Kenaikannya di Atas Inflasi!
-
BPPTKG: Gunung Merapi Masih Aman Dikunjungi Saat Libur Nataru
-
Boyamin Datangi Dewas KPK, Pertanyakan Bobby Nasution Tak Diperiksa Kasus Pembangunan Jalan Sumut
-
Ngebet Islah, Gus Yahya: Biar Semua Masalah Diselesaikan Muktamirin di Muktamar
-
16.078 Warga Binaan Terima Remisi Natal 2025: 174 Napi Langsung Bebas, Negara Hemat Rp9,4 Miliar