Suara.com - Jumlah pemudik di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, mulai mengalami tren penurunan karena diperkirakan telah melewati puncak arus mudik pada Jumat (29/4).
Kepala Terminal Kampung Rambutan Yulza Ramadhoni di Jakarta Timur, Minggu (1/5/2022), menyebutkan, jumlah pemudik pada Jumat (29/4) mencapai 2.791 orang yang diangkut 131 armada bus.
Jumlah pemudik itu melonjak dibandingkan Kamis (28/4) yang mencapai 1.869 orang dengan diangkut 164 armada bus.
Sedangkan pada Sabtu (30/4) jumlah pemudik mulai menurun yakni mencapai 2.365 orang yang diangkut menggunakan 131 bus.
Jumlah penumpang pada puncak arus mudik di Terminal Kampung Rambutan pada Jumat (29/4) itu jauh menurun sebesar 81 persen jika dibandingkan pada 2019.
Saat periode yang sama pada 2019, jumlah pemudik yang berangkat mencapai 14.504 orang yang diangkut 452 bus.
Adapun pada 2020 dan 2021 terminal itu tidak melayani arus mudik karena pandemi COVID-19.
Apabila ditotal jumlah pemudik yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan sejak 25 April 2022 hingga Sabtu (30/4) mencapai 10.982 pemudik yang diangkut 901 bus.
Dengan realisasi itu, rata-rata pemudik berangkat per hari mencapai 1.830 orang dengan rata-rata bus mencapai 159 bus per hari.
Baca Juga: Kisah Mamat Jual Kartu e-Toll ke Pemudik, Tak Ada Saingan Bikin Raup Jutaan
Adapun tujuan pemudik didominasi tujuan Jawa Tengah sebesar 41 persen, kemudian Jawa Barat sebesar 33 persen.
Sisanya, Sumatera Selatan sebesar sembilan persen, Sumatera Barat (5 persen), Jawa Timur (4 persen) dan Yogyakarta (3 persen).
Sementara itu, hingga Minggu siang sejumlah pemudik masih berdatangan ke Terminal Kampung Rambutan. Meski begitu, tidak ada kepadatan penumpang termasuk antrean memasuki bus sehingga situasi arus mudik terpantau ramai dan lancar. (Sumber: Antara)
Berita Terkait
-
Ruas Jalan Lintas Riau-Sumbar Ada yang Bergelombang, Pemudik Diminta Hati-hati
-
Kisah Mamat Jual Kartu e-Toll ke Pemudik, Tak Ada Saingan Bikin Raup Jutaan
-
Info Mudik 2022: Rangkasbitung Banten Sudah Mulai Dipadati Pemudik untuk Rayakan Idul Fitri
-
Pemudik Tujuan Makassar Lebih Suka Naik Pesawat Terbang, Maskapai Tambah Frekuensi Penerbangan
-
Daftar Kuliner Khas Sulawesi Selatan, Cocok Jadi Oleh-oleh Mudik Lebaran
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina