Suara.com - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurahman melakukan konferensi video atau video conference dengan tim dokter yang berhasil melakukan operasi pemisahan kembar siam Joana dan Jovalin di RSUP Kandou, Manado, Sulawesi Utara.
Dalam kesempatan itu, Dudung mengungkapkan rasa harunya apalagi melihat Joana dan Jovalin sudah bisa berlari seperti anak kecil lainnya.
Joana dan Jovalin merupakan anak kembar dari prajurit Serda Fredrik Lumowa dan Marcela Sumakul. Anak berusia 2 tahun 3 bulan tersebut mengalami dempet pada tubuhnya sejak lahir.
"Saya pertama-tama menyampaikan puji syukur kehadiran Tuhan Yang Maha Kuasa Allah SWT, mungkin hari ini saya dalam hidup ini adalah yang paling bahagia adalah hari ini," kata Dudung di Mabes AD, Jakarta, Rabu (11/5/2022).
"Saya sangat terharu bahwa dua tahun lebih anak buah saya menghadapi situasi seperti itu dan akhirnya terkabulkan karena pertolongan Tuhan," sambungnya.
Proses operasi pemisahan dilakukan oleh tim dokter yang terdiri dari 67 dokter yang berasal dari RSUP Kandou, RSPAD Gatot Subroto dan rumah sakit lainnya.
Dudung mengungkapkan kalau operasi pemisahan itu awalnya berasal dari inisiatif Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Denny Tuejeh yang ingin mencari solusi melihat kondisi Joana dan Jovalin.
Pada satu kesempatan, Dudung menyempatkan diri untuk menjenguk Joana dan Jovalin di Manado. Saat itu juga Dudung langsung memutuskan supaya Joana dan Jovalin dipisahkan melalui metode operasi.
"Saya punya anak saya (prajurit) sendiri yang kemudian dia melahirkan dan akhirnya melahirkan tidak sesuai harapan, normal seperti biasa. Tetapi bayangan saya bahwa selama dua tahun lebih dia menderita dan pada akhirnya Tuhan memberikan jalan kepada kita semua dan akhirnya operasi itu bisa dilaksanakan dengan baik," ujarnya.
Baca Juga: Tangkap Pembunuh Babinsa dan Istrinya, Tim TNI AD-Polri Dapat Penghargaan dari KSAD Jenderal Dudung
Dudung mengungkapkan kalau dirinya tidak mau melihat ada prajuritnya yang menderita. Apapun kesulitan yang dialami prajurit diupayakannya untuk dapat dibantu.
"Saya tidak menginginkan ada prajurit-prajurit saya menderita. Saya tidak menginginkan prajurit prajurit saya ada kesulitan," tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Dudung menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada seluruh dokter yang sudah melakukan operasi dengan lancar. Selain itu, Dudung juga berjanji bakal mengirimkan hadiah untuk Joana dan Jovalin.
"Nanti bapak akan kirim mainan anak-anak. Bantuan makan-makanan dari Jakarta nanti kita kirim. Sekali lagi saya sampaikan terima kasih Pangdam, Danrem, dan Kepala Rumah Sakit serta tim dokter."
Sebagai informasi, Tindakan medis operasi pemisahan dilakukan pada Kamis (21/4/2022) mulai pukul 08.30 WITA hingga pukul 12.46 WITA. Operasi pemisahan si kembar berjalan dengan lancar dan pemisahan berhasil dengan baik.
Selanjutnya dilakukan tindakan medis dan secara keseluruhan baru selesai pada pukul 15.45 WITA.
Berita Terkait
-
Mantan Danjen Kopassus Tutup Usia, KSAD Dudung Melayat Ke Rumah Duka
-
Menhan Prabowo Bertemu KSAD Singapura, Bahas Perjanjian Kerja Sama Pertahanan
-
Tangkap Pembunuh Babinsa dan Istrinya, Tim TNI AD-Polri Dapat Penghargaan dari KSAD Jenderal Dudung
-
Beri Penghargaan Ke Tim Penangkap Pelaku Pembunuhan Babinsa Di Papua, Ini Kata Jenderal Dudung
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
Terkini
-
Reformasi Polri Harus Menyeluruh, Bukan Wajahnya Saja: KUHAP Baru Diminta Dibatalkan
-
Kejagung Periksa Eks Dirjen Pajak Suryo Utomo dalam Kasus Dugaan Manipulasi Pajak 20162020
-
Pagi Ini, KPK Masih Tunggu Surat Keputusan Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Dkk
-
Dompet Dhuafa Menyapa Masyarakat Muslim di Pelosok Samosir, Bawa Bantuan dan Kebaikan
-
Usai Dapat Rehabilitasi Prabowo, Kuasa Hukum Ira Puspadewi Langsung Sambangi KPK
-
Kementerian PANRB Raih Predikat Unggul IKK Award 2025
-
Viral! Warga Malah Nonton Saat Gunung Semeru Luncurkan Debu Vulkanik Raksasa di Jembatan Ini
-
Viral Stiker Keluarga Miskin Ditempel di Rumah Punya Mobil,Bansos Salah Sasaran Lagi?
-
Plot Twist! Kurir Narkoba Kecelakaan di Tol Lampung, Nyabu Dulu Sebelum Bawa 194 Ribu Ekstasi
-
Mahfud MD Soal Geger di Internal PBNU: Konflik Tambang di Balik Desakan Gus Yahya Mundur