Suara.com - Rata-rata upah buruh di Indonesia pada Februari 2022 mengalami kenaikan 1,12 persen dalam setahun terakhir. DKI Jakarta mencatatkan kenaikan upah buruh terbesar dengan 35,79 persen. Sementara Sumatera Barat mengalami penurunan tajam sebesar 10,39 persen.
Data ini merupakan rilis terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) per Februari 2022. BPS mencatatkan bahwa rata-rata upah buruh Indonesia mencapai Rp2.892.537. Angka ini naik 1,12 persen bila dibandingkan setahun lalu sebesar Rp2.860.630.
DKI Jakarta mencatatkan sebagai provinsi dengan rata-rata upah buruh tertinggi sebesar Rp5.589.155. Catatan itu naik sebesar 22,57 persen bila dibandingkan data Februari 2020 dan naik 35,79 persen bila dibandingkan data Februari 2021.
Dari data BPS juga diketahui lima provinsi dengan rata-rata gaji buruh terendah di Indonesia. NTB menjadi provinsi dengan rata-rata gaji buruh terendah, diikuti NTT, Jawa Tengah, Sulawesi Barat dan Lampung.
Berikut ini rata-rata gaji buruh terendah di Indonesia:
Nusa Tenggara Barat menjadi provinsi dengan upah buruh terendah di Indonesia pada bulan Februari tahun 2022. Upah buruh di NTB hanya Rp2.010.212. Angka tersebut berada dibawah UMP (Upah Minimum Provinsi) NTB sebesar Rp2.207.212.
NTB mengalami penurunan upah 18,47 persen bila dibandingkan Februari 2020. Dua tahun lalu, rata-rata upah buruh di NTB sebesar Rp 2.465.709. Sementara pada Februari 2021, rata-rata upah buruh di NTB sebesar Rp2.209.681.
Baca Juga: Demo Lanjutan Peringatan May Day, Massa Buruh Kumpul di Patung Kuda Siang Ini
Nusa Tenggara Timur menyusul tetangganya sebagai provinsi dengan upah buruh terendah kedua di Indonesia tahun 2022. Upah rata-rata buruh di NTT hanya Rp2.126.931. Namun, angka ini masih diatas UMP NTT 2022 sebesar Rp1.975.000.
Bila dibandingkan dengan rata-rata upah pada Februari 2020, upah buruh di NTT mengalami penurunan 4,90 persen. Pada Februari 2020 lalu, rata-rata upah buruh di NTT sebesar Rp2.236.482. Sementara pada Februari 2021 sebesar Rp2.267.844.
3. Jawa Tengah
Rata-rata upah buruh terendah ketiga di Indonesia pada Februari 2022 ditempati Jawa Tengah. Rata-rata upah buruh Jawa Tengah hanya Rp2.138.972. Angka ini berada di atas UMP 2022 Jawa Tengah sebesar Rp1.812.935.
Jawa Tengah mengalami penurunan upah buruh sebesar 5,01 persen bila dibandingkan data Februari 2020 lalu. Dua tahun lalu, rata-rata upah buruh di Jawa Tengah mencapai Rp2.251.787. Sementara pada Februari 2021 sebesar Rp2.186.275.
4. Sulawesi Barat
Tag
Berita Terkait
- 
            
              BPS: Ekonomi Sulsel Tumbuh 4,27 Persen
- 
            
              Svargabumi Borobudur: Wisata Persawahan dan Spot Foto di Magelang
- 
            
              Mendagri Tito Karnavian Lantik Lima Penjabat Gubernur Kamis Besok, Ini Daftar Namanya
- 
            
              50 Ribu Pelajar di Sulawesi Barat Ikut Pecahkan Rekor MURI Minum Tablet Tambah Darah
- 
            
              Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Akmal Malik Akan Dilantik Sebagai Penjabat Gubernur Sulawesi Barat
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Marak Narkoba Jenis Baru, Prabowo Disebut Bakal Perkuat Regulasi
- 
            
              Dasco Beberkan Alasan MKD DPR Tolak Mundurnya Rahayu Saraswati
- 
            
              Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
- 
            
              Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
- 
            
              Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
- 
            
              Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
- 
            
              Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
- 
            
              Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
- 
            
              Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
- 
            
              Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah