Suara.com - Bus shalawat yang disediakan untuk sarana transportasi jamaah haji Indonesia di Makkah, Arab Saudi dilengkapi dengan stiker dan kartu penanda bus agar jamaah tidak tersesat dan tidak salah naik kendaraan.
"Bus shalawat akan dilengkapi stiker dengan warna, angka dan tulisan," kata Direktur Layanan Haji Luar Negeri Kementerian Agama Subhan Cholid melalui daring di Jakarta, Rabu (25/5/2022).
Bus shalawat akan melayani jamaah non stop selama 24 jam dari hotel ke Masjidil Haram. Bus-bus tersebut akan dilengkapi stiker sebagai penanda rute dan sektor layanan.
Terdapat lima sektor yang ditempati jamaah Indonesia yaitu Mahbas Jin, Syisyah, Raudah, Jarwal dan Misfalah. Para jamaah dari 13 embarkasi akan ditempatkan di masing-masing sektor tersebut.
Stiker akan ditempel di setiap bus, sementara kartu diberikan masing-masing kepada jamaah. Stiker atau kartu berwarna putih untuk rute Mahbas Jin-Bab Ali ditandai dengan angka 1, warna biru rute Syisyah-Syieb Amir dengan angka 2, warna hijau rute Raudah-Syieb Amir ditandai angka 3, hitam untuk rute Jarwal-Syieb Amir angka 4 dan warna coklat untuk rute Misfalah-Jiad angka 5.
"Bagi yang tidak bisa membaca, bisa ditandai angkanya atau warna. Kami sudah betul-betul mengkaji ini," ujarnya.
Bus shalawat akan beroperasi selama 24 jam dalam 22 hari mulai 13 Juni hingga 4 Juli 2022 dan akan berhenti beroperasi pada masa puncak haji yaitu saat Armuzna/masyair pada 5-12 Juli 2022 karena bus akan digunakan untuk angkutan jamaah ke Arafah, Muzdalifah dan Mina.
Setelah delapan hari tersebut, bus shalawat kembali memberikan pelayanan 24 jam sejak 13 Juli-4 Agustus 2022.
Untuk diketahui, akomodasi di sektor Mahbas Jin disiapkan untuk jamaah dari Embarkasi Surabaya/SUB asal Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur dan Embarkasi Lombok/LOP asal Nusa Tenggara Barat.
Baca Juga: Sebanyak 314 Warga Ponorogo Gagal Berangkat Ibadah Haji
Di sektor Syisyah disiapkan untuk jamaah dari Embarkasi Batam/BTH yang berasal Riau, Kepulauan Riau,Kalimantan Barat dan Jambi) serta jamaah dari embarkasi Ujung Pandang (UPG) jamaah asal Sulsel, Sulbar, Sultra, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat.
Sementara akomodasi di sektor Raudah untuk jamaah Embarkasi Aceh (BTJ) asal Aceh, Embarkasi Jakarta (JKG) asal Lampung, Banten dan DKI Jakarta.
Raudah juga akan ditempati jamaah dari Embarkasi Palembang (PLM) asal Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, serta jamaah asal Sumatera Utara lewat Embarkasi Medan (KNO).
Sedangkan sektor Jarwal akan ditempati jamaah Embakasi Solo (SOC) asal Jawa Tengah, Embarkasi Padang (PDG) asal Sumatera Barat dan Bengkulu serta Embarkasi Banjarmasin (BDJ) asal Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan juga jamaah dari Embarkasi Balikpapan (BPN) asal Kalimantan Timur, Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah.
Sektor Misfalah untuk Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS) bagi jamaah asal Jawa Barat. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
Danau Maninjau Sumbar Diserbu Longsor dan Banjir Bandang: Akses Jalan Amblas, Banyak Rumah Tersapu!
-
Terungkap! Rangkaian Kekejaman Alex, Bocah Alvaro Kiano Dibekap Handuk, Dicekik, Jasad Dibuang
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Perempuan Jadi Pilar Utama Ketahanan Keluarga ASN, Pesan Penting dari Akhmad Wiyagus
-
TelkomGroup Fokus Lakukan Pemulihan Layanan Infrastruktur Terdampak Bencana di Sumatra Utara - Aceh
-
Provinsi Maluku Mampu Jaga Angka Inflasi Tetap Terkendali, Mendagri Berikan Apresiasi
-
KPK Beberkan 12 Dosa Ira Puspadewi di Kasus ASDP, Meski Dapat Rehabilitasi Prabowo
-
86 Korban Ledakan SMAN 72 Dapat Perlindungan LPSK, Namun Restitusi Tak Berlaku bagi Pelaku Anak
-
Siapa Vara Dwikhandini? Wanita yang Disebut 24 Kali Check In dengan Arya Daru Sebelum Tewas