Suara.com - Seorang remaja bersama keluarga melakukan pengeroyokan kepada perempuan yang tengah hamil tua. Peristiwa tersebut terjadi di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Perempuan yang dikeroyok tersebut adalah istri dari anggota Brimob Kompi Dompu, Briptu Ari Laswadi, Ratu Devi Yeni. Dalam kasus tersebut, Briptu Ari juga ikut dikeroyok.
Kronologi
Pengeroyokan ditelantarai karena Briptu Ari mendamakain MAA (16) yang memukul seorang pemuda.
Ia kemduain bertemu dengan pelaku di pasar malam dan menepuk pundak MAA untuk menegur agar tak memicu keributan lagi.
Sayangnya MAA malah tak terima. Ia mengundang keluarganya untuk mengeroyok Briptu Ari dan istri.
MAA memabwa kakaknya PSS (20) dan ayahnya AR (50) untuk datang ke rumah kos korban di Desa Doromelo, Kecamatan Manggalewa dengan membawa senjata tajam.
Para pelaku langsung masuk ke kamar korban dan mengeroyok Briptu Ari dan istri.
Dua pelaku memukuli Briptu Ari sementara satu pelaku menginjak-injak perut istri Briptu Ari yang tengah hamil tua.
Priptu Ari juga mendapat luka serius sabetan di kaki. Atas kejadian tersebut, ketiga pelaku telah diamankan oleh pihak berwajib.
Unggahan tersebut sontak mendapatkan berbagai respons dari warganet.
"Semoga bayi yang di dalam kandungan si ibu selamat," komentar warganet.
"Kelar di dalam sel sih ini," imbuh warganet lain.
"Satu keluarga kok sama aja," tulis warganet di kolom komentar.
"Ya Allah perut ibu hamil diinjek giman kabar ibu dan bayinya," balas warganet lain.
Berita Terkait
- 
            
              Viral Wanita Diminta Bersyukur Jika Punya Suami Macam Firaun, Auto Trending Topic Panen Hujatan
- 
            
              Modus Pura-Pura Cek Tangki Bensin, Seorang Pemotor Bikin Emak-Emak Teriak Histeris, Ini Sebabnya
- 
            
              Jemput Azka ke Sekolah Pakai Twizy, Deddy Corbuzier Akui Pernah Diketawain
- 
            
              Viral Video Wisudawan Unsrat Kirim Surat Cinta ke Dosen: Kritik Aksi Pungli
- 
            
              Rintihan Petugas Kebersihan di Kota Kendari, Ditetapkan Tersangka Padahal Korban Pengeroyokan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
- 
            
              Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
- 
            
              Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
- 
            
              Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
- 
            
              Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
Terkini
- 
            
              Penyelidikan Hampir Setahun, KPK Klaim Masih Cari Peristiwa Pidana dalam Kasus Pengadaan Whoosh
- 
            
              Terungkap! Ternyata Ini Peran Eks Sekjen Kemnaker dalam Perkara Pemerasan Calon TKA
- 
            
              Prabowo Singgung Mafia dalam Pemerintahan, Apa Maksudnya?
- 
            
              Sidang Panas MNC vs CMNP: Hotman Paris Bantah Saksi Lawan, Kesaksiannya Cuma 'Katanya-Katanya'!
- 
            
              Kemenko PM Gandeng Pemda Atur Izin Ritel, Jaga Warung Madura dan Toko Kelontong Tetap Hidup
- 
            
              Ritel Besar vs Warung Kecil: Kemenko PM Siapkan Aturan Main Baru Biar UMKM Nggak Tumbang!
- 
            
              Air Mati Akhir Pekan: Ini Daftar Wilayah Jakarta yang Akan Terdampak Gangguan Suplai PAM Jaya!
- 
            
              Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
- 
            
              Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
- 
            
              Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru