Suara.com - Profil eks Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti tengah dicari bersamaan dengan kabar dirinya yang terjaring OTT KPK pada Kamis (2/6/2022). Haryadi diciduk di rumah dinasnya karena kasus dugaan suap.
Dalam penangkapan Haryadi, tim satgas KPK bersama sejumlah pihak ditemukan sejumlah uang pecahan dolar AS maupun dokumen.
Berikut profil dan sepak terjang Haryadi Suyuti, mantan Wali Kota Yogyakarta yang terjaring OTT KPK.
Haryadi Suyuti lahir pada 9 Februari 1964 di Yogyakarta. Ia adalah putra dari Zarkowi Soejoeti, tokoh Muhammadiyah yang pernah memegang beberapa jabatan penting.
Di antaranya, Sekretaris Jenderal Departemen Agama RI, Rektor IAIN Walisongo Semarang, dan Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi. Sementara ibunya pernah menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah.
Haryadi Suyuti kemudian menikah dengan Tri Kirana Muslidatun yang aktif di berbagai kegiatan sosial. Ia dikaruniai dua orang anak, yaitu Karina Arifiani yang kuliah di Fakultas Kedokteran UGM dan Kartika Zahra Salsabila.
Aktif di Berbagai Organisasi
Sejak berstatus sebagai mahasiswa, Haryadi nyatanya sangat aktif berorganisasi. Berikut beberapa diantaranya yang pernah ia ikuti.
Baca Juga: Selain Eks Wali Kota Yogyakarta, KPK Turut Amankan 4 ASN dan Satu Aspri
- Ketua Keluarga Mahasiswa Administrasi Negara Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik UGM (1985-1987)
- Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY (2006-2010)
- Kepala Bidang III Kepanitiaan Muktamar I Abad Muhammadiyah (2010)
- Ketua Perbai DIY (2007-2011, 2011-2016)
- Ketua Badan Narkotika Kota Yogykarta (2007-2011)
- Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Kota (KPK) Yogyakarta (2007-2011)
- Anggota Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (2010-2014)
- Wakil Ketua Pembina Ikatan Persaudaraan Haji Yogyakarta (2010-2015)
- Ketua Umum Perbasi DIY (2011-2015).- Ketua Umum PSIM Yogyakarta (2010-2013)
- Ketua DPD Partai Golkar DIY (2015-2020)
Sepak Terjang Haryadi Suyuti
Sebelum terjun ke dunia politik, Haryadi pernah bekerja sebagai Management Trainee di PT Bank Sampoerna International (Sampoerna Group) Jakarta (1990-1991) dan PT Finance Corpindo Nusa (Sampoerna Group) Jakarta (1991-2006).
Kariernya semakin tinggi setelah menjabat sebagai Direktur Coorporate Finance & Goverment Ralation PT Finance Corpindo Nusa (Sampoerna Group) Jakarta (2000-2003).
Ia juga sempat menjadi anggota Komite Audit PT Indofarma dan Corporate Secretary BOD non Derectorat PT Indofarma.
Haryadi kemudian memulai karier politiknya pada tahun 2006, di mana saat itu dirinya sukses menjadi Wakil Wali Kota Yogyakarta mendampingi Herry Zudianto.
Di tahun 2011, Haryadi mencalonkan diri sebagai Wali Kota Yogyakarta dan berhasil memenangkannya. Ia kembali maju pada Pilkada 2016 dan terpilih sebagai Wali Kota Yogyakarta untuk masa jabatan 2016-2022.
Tag
Berita Terkait
-
Selain Eks Wali Kota Yogyakarta, KPK Turut Amankan 4 ASN dan Satu Aspri
-
Profil Haryadi Suyuti: Mantan Wali Kota Yogyakarta Terjerat OTT KPK Karena Suap
-
Kena OTT KPK, Segini Harta Kekayaan Eks Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti
-
9 Orang Ditangkap dalam OTT Mantan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti, Siapa Saja?
-
Mantan Wali Kota Yogyakarta Kena OTT KPK, Segini Harta Kekayaannya
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!