Suara.com - Bacaan Talbiyah menjadi salah satu bacaan yang disunnahkan bagi jamaah haji atau umrah saat di tanah suci. Maka dari itu para jemaah haji 2022 juga wajib tahu bacaan Talbiyah ini.
Menurut istilah, talbiyah berarti ungkapan yang diucapkan untuk memenuhi panggilan dari Allah SWT dalam keadaan ihram haji atau umrah. Lafal ini dibaca setelah jamaah berniat untuk ihram atau haji sampai memasuki Masjidil Haram. Lalu bagaimana bacaan talbiyah yang benar?
Adapun kalimat talbiyah dibaca sebanyak tiga kali lalu dilanjut dengan membaca shalawat dan doa. Talbiyah dibaca secara lantang hingga melontar jumrah aqabah pada 10 Dzulhijjah bagi jamaah haji.
Lantas bagaimana bacaan talbiyah? Simak bacaan talbiyah, sholawat setelah talbiyah, doa, waktu membaca dan hukum membacanya.
Bacaan Talbiyah
Berikut ini bacaan talbiyah latin yang benar dan diamalkan oleh para jemaah haji 2022.
Labbaik Allahumma labbaik. Labbaik laa syarika laka labbaik. Innal hamda wan ni’mata laka wal mulk laa syarika lak
Artinya: Aku penuhi panggilan-Mu, ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu, aku penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji, nikmat dan kerajaan bagi-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu
Bacaan Sholawat Setelah Talbiyah
Baca Juga: Haji Mabrur Adalah Keinginan Semua Jemaah, Ini Ikhtiar yang Perlu Dilakukan
Allahumma inna nas aluka ridhaaka wal jannata wa na’uudzubika min sakhaatika wannaar. Rabbanaa aatinaa fiddunyaa hasanataw wa fil aakhirati hasanataw waqinaa adzaabannaar.
Artinya: Ya Allah sesungguhnya kami memohon keridhaan dan surgaMu, kami berlindung padaMu dari murkaMu dan neraka. Wahai Tuhan kami, karuniailah kami kebaikan di dunia dan kebaikan pula di akhirat dan hindarkanlah kami dari siksa neraka.
Bacaan Doa Setelah Sholawat
Allahumma inna nas’aluka ridhaka wal Jannah, wa na‘udzu bika min sakhatika wan nar. Rabbana atina fid duniya hasanah wa fil akhirati hasanah wa qina ‘adzaban nar.
Artinya, “Ya Allah sungguh kami memohon ridha dan surga-Mu. Kami berlindung kepada-Mu dari murka dan neraka-Mu. Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa neraka.”
• Membaca kalimat talbiyah akan menghapuskan dosa-dosa kita sehingga akan seperti anak yang baru dilahirkan.
Hal ini berdasarkan hadist yang diriwayatkan oleh Jabir RA, bahwa Rasulullah pernah bersabda yang artinya: “Tidak ada (balasan) bagi orang yang berihram yang senantiasa membaca talbiah sampai matahari terbenam, kecuali dosa-dosanya terhapus, dan dia pulang (dari haji tanpa membawa dosa) laksana anak yang baru lahir.”
• Sekali orang membaca kalimat talbiyah, maka oleh Allah SWT akan dijanjikan masuk surga.
Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda yang Artinya: “Tidaklah seorang mengucapkan talbiyah atau mengucapkan takbir melainkan akan dijanjikan dengan kebaikan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya: Wahai Rasulullah, apakah dijanjikan dengan surga? Beliau menjawab: Iya.”
• Allah SWT akan memberikan kabar baik bagi orang yang membaca kalimat talbiyah. Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah seorang membaca talbiyah, kecuali diberi kabar gembira dan tidaklah seseorang membaca takbir, kecuali diberi kabar gembira.” (HR. Abu Hurairah)
Talbiyah mulai dibaca setelah niat ihram diucapkan dari miqat, baik itu ihram haji maupun ihram umrah. Waktu berakhirnya bacaan talbiyah yaitu:
a. Ketika orang yang berumrah hendak melakukan tawaf bagi jemaah yang beribadah umrah.
b. Ketika orang yang berhaji telah selesai melontar Jamrah Aqabah pada tanggal 10 Dzulhijjah bagi jemaah yang melaksanakan ibadah haji, kemudian mengganti talbiyah dengan bacaan takbir.
Terdapat perbedaan pendapat mengenai hukum membaca talbiyah. Menurut Imam Abu Hanifah, hukum membaca talbiyah adalah syarat sah dari ihram.
Lalu, menurut Imam Maliki, hukum membaca talbiyah adalah wajib. Sedangkan menurut Imam Syafi’I dan Imam Ahmad bin Hanbal, hukum membaca talbiyah yaitu sunah.
Demikian penjelasan lengkap tentang bacaan talbiyah mulai dari keutamaan, bacaan latin, waktu hingga hukum mengucapkannya. Semoga para jemaah haji 2022 diberi kelancaran dalam ibadahnya.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Tag
Berita Terkait
-
Haji Mabrur Adalah Keinginan Semua Jemaah, Ini Ikhtiar yang Perlu Dilakukan
-
Kemenag: Hanya 22 Calon Haji Asal Simeulue Akan Diberangkatkan ke Tanah Suci
-
Rangkaian Urutan Ibadah Haji Lengkap dari Tiba di Mekah hingga Thawaf Wa'da
-
Kemenag Rilis WA Center Ibadah Haji 2022, Catat Nomornya
-
Kloter Kedua, 3.169 Jemaah Haji RI Diberangkatkan ke Tanah Suci Hari Ini
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Siapa Bupati Buton Sekarang? Sosoknya Dilaporkan Hilang di Tengah Demo, Warga Lapor Polisi
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama