Suara.com - Pakar telematika, Roy Suryo mengaku dihubungi orang tak dikenal yang mengaku sebagai Rara Istiati Wulandari, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Rara pawang hujan.
Hal tersebut disampaikan Rpy Suryo melalui akun Twitternya @KRMTRoySuryo2 pada Minggu lalu (12/6/2022).
Menurut Roy Suryo, orang yang mengaku Rara pawang hujan itu menghubunginya melalui pesan WhatsApp, tak lama setelah ia nge-tweet tentang pawang hujan tersebut.
“Ha ha ha, makin terkonang. Tak berapa lama setelah nge-tweet pawang palsu tersebut, saya di WA oleh nomor tidak dikenal +6281223290xxx dan ternyata itu si Rara yang nge-remote, eh, nge-WA saya,” tulis Roy Ruryo di akun Twitter, Senin (13/6/2022).
Bersama cuitan itu, ia mengungah dua foto tangkapan layar WhatsApp yang berisi percakapan antara dirinya dengan seseorang yang mengaku sebagai Rara pawang hujan tersebut.
“Sugeng siang pak Roy Suryo, apa kabar? Saya Rara. Anda ada apa ya hoby sekali nyinyirin aku di medsos Anda, ngefans yah?” tulis orang yang mengaku Rara tersebut, membuka percakapan.
Orang yang mengaku rara tersebut melanjutkan, ketika Roy Suryo masih menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga, ia pernah diminta menjadi pawang hujan di salah satu acara Kemenpora.
Bahkan, untuk meyakinkan hal tersebut, orang yang mengaku Rara tersebut menyatakan memiliki dokumentasi sejumlah foto.
Pesan tersebut ditanggapi santai oleh Roy Suryo. Ia menanggapi pernyataan pengirim pesan tersebut, khsusnya yang menyinggung mengenai Kemenpora.
Baca Juga: 5 Fakta Kehadiran Rara Pawang Hujan di Pemakaman Eril, Ngaku Ada Misi Khusus untuk Kedamaian
Dengan tegas ia membantah jika ia sebagai Menpora di bawah pimpinan pernah menyetujui menyewa jasa Rara pawang hujan, seperti yang diutarakan orang tersebut.
“Ha ha ha, 1000 persen pasti tidak atas izin saya staf yang melakukan itu,” balas Roy Suryo.
Lalu orang yang mengaku sebagai Rara pawang hujan tersebut tetap bersikeras kalau ia pernah disewa jasanya oleh Kemenpora. Bahkan ia menyebut nominal bayarannya saat itu.
“Aku diundang Kemenpora. Dibayar juga pas itu Rp 2,5 juta,” ujarnya meyakinkan Roy Suryo.
Ia bahkan menyatakan Kemenpora juga sudah pernah menyewa jasa pawang selain dirinya. Namun Roy Suryo tetap membantah jika hal tersebut dilakukan atas persetujuan dirinya sebagai Menpora.
“Yups, bisa saya pastikan, kalaupun ada staf yang mengundang (siapa?) pasti tidak minta izin saya. Orang-orang di Kemenpora tahu semua,” balas Roy Suryo.
Tag
Berita Terkait
-
5 Fakta Kehadiran Rara Pawang Hujan di Pemakaman Eril, Ngaku Ada Misi Khusus untuk Kedamaian
-
Gagal Hentikan Hujan di Acara Konser, Roy Suryo Sebut Rara Pawang Hujan Palsu
-
Konser Musik Diguyur Hujan Meski Sudah Datangkan Pawang Hujan Mbak Rara, Netizen: Remot AC-nya Rusak
-
Hadiri Pemakaman Eril, Rara Pawang Hujan: Ada Misi-Visi Khusus untuk Kedamaian Indonesia
-
Hadiri Pemakaman Emmeril Kahn Mumtadz, Rara Pawang Hujan Tuai Kecaman Netizen
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Nadiem Calon Tersangka Korupsi Google Cloud di KPK, Kuasa Hukum Membantah
-
Kementan Targetkan Indonesia Mandiri Vaksin Hewan, Fasilitas di Surabaya Akan Ditingkatkan
-
KPK Akhirnya Ambil Alih Kasus Korupsi Petral dari Kejagung, Apa Alasannya?
-
KPK Selidiki Korupsi Google Cloud, Kuasa Hukum Bantah Nadiem Makarim Terlibat
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu