Suara.com - Kasus pelecehan seksual menimpa dua korban yang diduga dengan pelaku yang sama terjadi dalam waktu berdekatan di RW 03, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur pada Kamis (9/6/2022) lalu. Mengingat pelaku yang tergolong berani menjalankan aksinya, Polsek Cipayung diminta untuk serius menanganinya. Hal itu disampaikan oleh Dian, Ketua RT 02/RW 03, Lubang Buaya.
"Sangat berharap pihak kepolisian menangani kasus dengan sangat serius," kata Dian saat ditemui Suara.com di lokasi, Senin (13/9/2022).
Dia berharap kasus tersebut menjadi perhatian kepolisian, karena saat ini warga resah dengan dua kejadian tersebut. Dia mengatakan, jika tidak tertangkap dikhawatirkan pelaku akan mengulangi perbuatannya, karena tidak diberi efek jerah.
"Menangkap si pelaku agar menepis keresahan-keresahan warga atas peristiwa yang terjadi di daerah tempat tinggal kami," kata Dian.
Di samping itu, jika tidak tertangkap, dikhawatirkan pelaku bukan hanya menarget korban perempuan dewasa, melain anak di bawah umur. Apalagi dikatakan Dian, di daerah banyak anak kecil yang bermain di luar rumah.
"Karena tidak menutup kemungkinan anak-anak bisa menjadi korban, dampaknya nanti untuk tumbuh kembang mereka," ujarnya.
Incar Ibu-ibu
Kasus pelecehan di RW 03, Lubang Buaya, Cijantung, Jakarta Timur, ternyata bukan hanya menimpa satu korban, melainkan dua orang yang masing-masing berstatus ibu rumah tangga (IRT).
Dua peristiwa tersebut juga terjadi dalam waktu berdekatan, yakni kejadian pertama pada pukul 06.00 WIB dengan korban E (35) dan peristiwa yang menima D (31) yang terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.
Setelah pelecehan seksual yang dialami E (35) di Gang Poci, RT 03 RW 02, hanya berjarak sekitar 100 meter, D (31) juga dilecehkan di Jalan Anggrek RT 04 RW 03. Diduga kuat pelakunya masih orang yang sama.
D mengatakan sama sekali tidak mengetahui beberapa jam sebelumnya sudah ada menjadi korban dari seorang pria yang diduga Ekshibisionis. Diakuinya saat melintas di Pos RT dia memang melihat ada kerumunan warga, namun karena sedang menemani anaknya ke warung tidak sempat bertanya.
Payudara Nyaris Diremas usai Dibuntuti
Bersama anaknya yang masih balita, D terus berjalan menuju warung. Berjarak satu rumah dari warung yang ditujunya, dia merasa diikuti oleh seorang pengendara sepeda motor.
"Dia pelan-pelan gitu di belakang saya, saya pikir nih orang kenapa," kata D saat ditemui Suara.com di kediamannya, Senin (13/6/2022).
D terus berjalan, namun tiba-tiba pelaku berusaha untuk menyentuh bagian dadanya.
Berita Terkait
-
Beraksi 2 Kali, Pelaku Pamer Mr P di Cipayung Buntuti Ibu-ibu Lain di Beda RT, Pegang Dada Korban saat ke Warung
-
Cerita Korban Pelecehan Seksual di Cipayung: Bukan yang Pertama, Pelaku Orang yang Sama
-
Ngadu ke Suami hingga Trauma, Cerita Emak-emak Korban Ekshibisionis saat Diteror Pria Pamer Alat Kelamin di Gang Sepi
-
Kacau! Pria Bermotor Pamer Kelamin Ke Ibu-ibu Pulang Belanja Di Jaktim
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin
-
Kontroversi 41 Dapur MBG Milik Anak Pejabat di Makassar, Begini Respons Pimpinan BGN
-
Buntut Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono dari Kementerian UMKM, Ratusan Pati Lain Menyusul?