Suara.com - E (35), seorang ibu yang menjadi korban kasus ekshibisionis mengungkapkan kronologis peristiwa yang tak pantas dialaminya. Sebelum dilecehkan, korban mengaku sempat berpapasan dengan pelaku.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 06.00 WIB, Kamis (9/6/2022) lalu di Gang Poci, RT 03 RW 02, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur. Sesaat sebelumnya korban baru saja pulang membeli sarapan.
"Saya nyebrang mau (ke gang Poci), saya papasan sama pelakunya, karena emang macet (jalan tersendat) kan. Tapi saya enggak curiga," kata E saat ditemui Suara.com di kediamannya, Senin (13/6/2022).
Korban melanjutkan perjalanannya tanpa merasa curiga sama sekali. Namun, dari arah belakang ternyata pelaku yang mengendarai sepeda motor mengikutinya dari belakang.
Tak berselang lama, pelaku mendahuluinya dan tiba-tiba berhenti.
"Masuk gang emang sepi, dia putar balik, abis itu keluarin alat vitalnya," ungkap E.
Pas kejadian itu, E langsung kabur, karena khawatir pelaku bertindak lebih jauh.
"Saya khawatir dia (pelaku) apa-apain saya, makanya saya langsung kabur. Saya lari, saya bilang langsung ke suami," ujarnya.
Atas kejadian tersebut E mengaku sangat traumatis. Dia khawatir jika pelaku tidak tertangkap akan tetap melakukan perbuatan kejinya, tak menutup kemungkinan anak-anak perempuan di bawah umur menjadi korban selanjutnya.
Baca Juga: Kacau! Pria Bermotor Pamer Kelamin Ke Ibu-ibu Pulang Belanja Di Jaktim
"Saya takutnya anak-anak kecil yang jadi korban, saya juga punya anak perempuan, jadi saya khawatir."
Viral
Berdasarkan keterangan yang dikutip dari akun Instagram @kabar.jaktim, peristiwa itu terjadi pada pagi hari di satu gang yang dalam kondisi sepi.
Bermula dari seorang ibu yang masuk ke gang usai berbelanja sayuran, tidak berselang lama, seorang pria mengendarai sepeda motor mengikutinya dari belakang.
Pria dengan motor matic itu berkendara mendahului ibu yang sedang berjalan menenteng kresek belanja.
"Kira-kira empat meter, lalu orang tersebut balik lagi motornya seolah-olah mau mengadang ibu yang mau lewat sambil mengeluarkan alat kelaminnya," tulis keterangan di @kabar.jaktim dikutip Minggu (12/6/2022).
Berita Terkait
-
Kacau! Pria Bermotor Pamer Kelamin Ke Ibu-ibu Pulang Belanja Di Jaktim
-
Aksinya Viral di Media Sosial, Pelaku Eksibisionis di Cipayung Diburu Polisi
-
Viral Pemotor Pamer Alat Vital ke Wanita Paruh Baya di Cipayung, Polisi Cek TKP
-
Bebaskan Pelaku Ekshibisionis di Duren Sawit, Polisi: Pelaku Agak Keterbelakangan Mental
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
Terkini
-
Tidak Diumumkan Besok? Menaker Bocorkan Kenaikan Upah Minimum 2026 Tidak Satu Angka, Ini Alasannya
-
KPK Jelaskan Alasan Pamer Duit Rp300 Miliar yang Diserahkan ke PT Taspen
-
Dicekal ke Luar Negeri, Roy Suryo Cs Wajib Lapor Seminggu Sekali
-
Pengamat UGM Nilai Jokowi Melemah dan Kaesang Tak Mampu, Mimpi PSI Tembus Senayan 2029 Bakal Ambyar?
-
Sentil Pemerintah di DPR, Rhoma Irama Jadikan Demam Korea Cermin Sukses Industri Kreatif
-
Roy Suryo Cs 'Lawan Balik' Polisi, Desak Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi
-
Plot Twist Kasus Rizki Nurfadilah: Ngaku Korban TPPO, Ternyata Sadar Jadi Scammer di Kamboja
-
Pohon Tumbang Ganggu Layanan MRT, Gubernur Pramono: Sore Ini Kembali Normal
-
Dugaan Cinta Terlarang Perwira Polisi dan Dosen Untag: AKBP B Dipatsus, Kematian DLV Masih Misteri
-
Jangan Takut Lapor! KemenPPPA Tegaskan Saksi dan Korban KBGO Tak Bisa Dituntut Balik