Suara.com - Terjadi peristiwa kecelakaan di kawasan Karawang Jabar Industrial Estate (KJIE). Yang terlibat dalam kecelakaan tersebut adalah mobil Toyota Kijang Inova dan seekor sapi.
Video yang merekam momen pasca kecelakaan diunggah oleh seorang warga yang saat itu berada di lokasi kejadian. Video tersebut kemudian di unggah oleh akun Instagram @andreli_48 pada Rabu (15/06/22).
Dalam video yang beredar, tampak bumper bagian depan mobil Toyota Kijang Inova yang ringsek parah akibat peristiwa tabrakan tersebut.
Mobil tersebut diduga masih baru karena pelat nomornya belum terpasang.
Setelah memperlihatkan keadaan dari mobil yang ringsek, perekam video kemudian menunjukkan keadaan sapi yang dikabarkan langsung mati di tempat. Sapi tersebut diduga sudah dievakuasi oleh warga, karena sapi tersebut sudah berada di area pinggir jalan.
Pada video tersebut, juga tampak beberapa warga yang berada di lokasi kejadian tabrakan. Para warga tersebut melihat keadaan mobil yang bumper depannya rusak parah.
Menurut informasi dari pengunggah video, pengemudi mobil tersebut dikabarkan selamat dari peristiwa kecelakaan tersebut.
Video yang merekam kejadian pasca kecelakaan tersebut pun menuai beragam dari netizen. Banyak netizen yang mengungkapkan bahwa pemilik sapi harus mengganti kerugian mobil tersebut, karena seharusnya hewan ternak tidak diperbolehkan untuk berkeliaran di jalan raya.
"Yang punya sapi yang harusnya ganti rugi. Soalnya kenapa punya hewan ternak nggak dikandang. Kalau pun diangon harus ada tali atau dijaga dengan baik," komentar netizen.
Baca Juga: Bos Ford Motor Company: Pengisian Daya Masih Jadi Masalah Utama Mengadopsi Mobil Listrik
"Kembalikan ke fungsinya, jalan raya bukan untuk sapi. Berarti pengembala sapi harus ganti rugi," kata netizen.
"Ada undang-undangnya tuh soal hewan. Apa lagi di jalanan umum. Kalau nggak bisa damai, bawa ke pihak berwajib," terang netizen.
"Pemilik sapi tanggung jawab penuh atas kerusakan materi," ungkap netizen.
"Pemilik sapi harus bertanggung jawab atas kecelakaan," tambah netizen.
Tag
Berita Terkait
-
Video Mesum Sejoli Diduga di Pantai Pererenan Mengwi, Pihak Desa Membantah
-
Viral Tiga Siswa Ini Hampir Nangis Dinyatakan Tak Lulus, Ujungnya Cuma Diprank Guru
-
Bukan Makanan Khusus Ikan, Gurami Ini Disuapi Brownies
-
Beda dari Indonesia, Netizen Swiss Ini Tunjukkan Cara Peternak Kirim Sapinya yang Sakit ke Dokter Hewan
-
The Best 5 Oto: Stellantis Sematkan Valeo SCALA 3 Lidar, Jonathan Rea Berbincang Medsos, Cara Kurangi Fatalitas Bermotor
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Buntut Blunder Viral, Ini 4 Fakta Mundurnya Keponakan Prabowo dari Kursi DPR
-
Kekayaan Rahayu Saraswati, Keponakan Prabowo yang Mundur dari DPR RI hingga Minta Maaf!
-
Dasco: Pengunduran Diri Rahayu Saraswati Akan Diproses Via Mahkamah Partai
-
Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank: Tersangka Ajukan Diri Jadi JC, Siap Ungkap Keterlibatan TNI?
-
Kekecewaan Sri Mulyani Pasca-Penjarahan Rumah, Mahfud MD: 'Dia Nangis Disamakan dengan Sahroni'
-
Eks Kepala Perpustakaan UIN Alauddin Makassar Divonis 7 Tahun Kasus Uang Palsu
-
Profil Annas Mustaqim, Calon Hakim Agung yang Kecam KPK Karena Ungkap Tersangka Korupsi
-
Diduga Pengeroyok Driver Ojol yang Tewas di Makassar Ditangkap
-
Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
-
Menteri PPPA Jenguk 13 Anak Demonstran di Cirebon, Tegaskan Keadilan Restoratif Wajib Diterapkan