Suara.com - Kerajaan Inggris mendukung pengembangan jaringan transportasi MRT Jakarta. Mereka bahkan siap memberikan pinjaman ekspor sebesar 1,25 poundsterling atau senilai Rp22,3 triliun.
Dukungan tersebut disampaikan oleh Utusan Dagang Perdana Menteri Inggris untuk ASEAN Richard Graham MP saat berkunjung ke Kantor Pusat PT MRT Jakarta (Perseroda) di Wisma Nusantara, Jakarta Pusat pada Senin (14/6/2022) kemarin.
"Dengan senang hati saya mengonfirmasikan Expression of Interest atau penyampaian minat dari UK Export Finance terkait pemberian pinjaman ekspor senilai 1,25 miliar pound sterling untuk pengembangan koridor MRT Jakarta serta pengembangan proyek urban regeneration di Jakarta," kata Richard melalui keterangan resmi MRT Jakarta yang diterima di Jakarta, Kamis (16/6/2022).
Richard menuturkan proyek pengembangan jaringan MRT Jakarta ini akan membantu mengubah gaya masyarakat Kota Jakarta, termasuk penggunaan transportasi umum.
Dalam kunjungan itu, Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar menerima kedatangan rombongan didampingi oleh Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta (Perseroda) Silvia Halim dan Direktur Pengembangan Bisnis PT MRT Jakarta (Perseroda) Farchad Mahfud.
William Sabandar menyambut baik kunjungan tersebut, mengingat kedatangan utusan PM Inggris untuk ASEAN Richard merupakan pertemuan lanjutan setelah keduanya bertemu di London, Inggris pada Mei 2022 lalu, guna membahas pengembangan koridor MRT Jakarta.
"Dalam kunjungan tersebut, kami juga menandatangani nota kesepahaman antara PT MRT Jakarta (Perseroda) dan Crossrail International terkait peningkatan kapasitas termasuk struktur organisasi dan alternatif skema pendanaan untuk pengembangan jalur MRT Jakarta," tutur William.
Selain itu, kedua pihak juga membahas strategi perencanaan dan penyampaian untuk fase lanjutan, dan strategi pembangunan koridor ekonomi, sosial, hijau berkelanjutan sepanjang jalur MRT Jakarta.
Tak kalah penting kemitraan untuk pertemuan puncak G20 juga turut menjadi diskusi keduanya.
Baca Juga: Cari Jurnalis Inggris, Polisi Temukan Beberapa Jasad di Hutan Amazon
Selanjutnya, PT MRT Jakarta segera mengkoordinasikan surat penyampaian minat dari Kerajaan Inggris ini kepada pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebagai pengampu kebijakan proyek pengembangan MRT Jakarta. (Antara)
Berita Terkait
-
Inggris Siap Suntikan Dana Pinjaman Rp 22 Triliun Untuk Pengembangan MRT Jakarta
-
Cari Jurnalis Inggris, Polisi Temukan Beberapa Jasad di Hutan Amazon
-
Inggris Terancam Resesi dan Inflasi Tinggi, Bank Sentral Naikkan Biaya Pinjaman 4 Kali Lipat
-
Daftar Tim Gurem yang Pernah Kalahkan Timnas Inggris, Hungaria Lebih dari Sekali
-
Puluhan Jurnalis Inggris Ditolak Masuk Rusia, Dituding Sebar Propaganda Antirusia
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Prabowo Sudah Dengar Gerindra di Sejumlah Daerah Tolak Budi Arie Gabung, Suara Bakal Dipertimbangkan
-
Tok! DPR-Pemerintah Sepakati Bawa RUU KUHAP ke Paripurna untuk Disahkan, Ini Substansinya
-
Jelang Hari HAM Sedunia, Yusril Sebut Tak Ada Bahasan Amnesti-Abolisi untuk Aktivis Demo Agustus
-
Jelaskan Ada Pengkondisian dalam Akuisisi Kapal, KPK Bantah Kriminalisasi Kasus ASDP
-
Bakal Rombak Sistem Rujukan BPJS, Menkes Budi Tak Mau Bertele-tele: Nanti Pasien Keburu Wafat
-
Aktivis Feminis Desak Negara Akui Femisida Sebagai Kejahatan Khusus dan Masuk UU
-
Menkes Wacanakan Kelas Standar Bagi Peserta BPJS: Nggak Usah Cover yang Kaya, Fokus yang Bawah Aja
-
Satu Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta Jalani Operasi Bedah Plastik, Total 20 Siswa Masih Dirawat
-
Soal Tim Reformasi, DPR Harap Bukan Cuma 'Kosmetik': Polri Harus Kembali ke Mandat Konstitusi
-
Menko Yusril: Pemerintah Harus Berhati-hati Menentukan Siapa yang Layak Menerima Pengampunan Negara